Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harus Antre Masuk TPA Cipayung, Pengangkut Sampah: Enggak Enak Nunggu, Enggak Bisa Ngapa-ngapain

Kompas.com - 12/01/2024, 13:35 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas pengangkut sampah di Depok mengeluhkan kurangnya unit alat berat di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Cipayung.

Hal tersebut mengakibatkan antrean mobil sampah ke TPA panjang mengular dari pagi hingga sore setiap harinya.

"Minimal kalau ada 10-15 alat berat mungkin tidak akan separah ini menunggunya," kata sopir pengangkut sampah di Jalan TPA, Cipayung, Depok, Jumat (12/1/2024).

Baca juga: Panjang Antrean Truk Sampah ke TPA Cipayung Mencapai 500 Meter

Ia juga mengungkapkan, rasa letih lebih terasa saat mengantre karena hanya bisa diam menunggu.

"Pekerjaan paling enggak enak tuh menurut saya nunggu, soalnya gak bisa ngapa-ngapain juga," kata dia.

Pengangkut sampah di area Sukmajaya tersebut juga menyampaikan, antrean seperti ini sudah biasa terjadi di TPA Cipayung.

Hal itu diamini oleh kernet mobil pengangkut sampah area Cipayung.

"Kalau saya ya sebenarnya sudah biasa menunggu dan lihat antrean kayak gini. Ini lagi agak parah karena musim hujan juga sepertinya," kata kernet yang tak mau disebutkan namanya.

Baca juga: Overload di TPA Cipayung, Ribuan Ton Sampah Terus Masuk Tiap Hari...

Kernet mobil sampah wilayah Cipayung mengutarakan, untuk bulan ini, pihak kantor sempat menyewa alat berat demi menunjang pembuangan sampah.

"Bulan ini tuh sempet kok mereka rental alat berat dan mendingan juga kondisinya. Tapi emang pas akhir tahun enggak ada tuh, mungkin karena tutup buku kali," tambah dia.

Diketahui, antrean mobil pengangkut sampah di sepanjang Jalan TPA, Cipayung, Depok mencapai 500-600 meter pada Kamis (11/1/2024).

Sedangkan jumlah mobil pengangkut sampah berpelat merah ada 80-100 unit dan alat berat ada sembilan unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com