Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masalah di Balik Pembangunan Trotoar di Pamulang, Bikin Jalanan Tergenang Setiap Hujan hingga Rusak Aspal Jalan

Kompas.com - 16/01/2024, 13:33 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pembangunan trotoar sedang berlangsung di Jalan Benda Raya, Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, sejak dua bulan terakhir.

Namun, pembangunan trotoar menghadirkan "masalah" baru bagi masyarakat sekitar meski sejatinya upaya tersebut baik untuk pedestrian.

Sebab, sejumlah hal yang merugikan justru terjadi usai trotoar tersebut dibangun.

Sebabkan air menggenang

Baca juga: Pembangunan Trotoar di Pamulang Dikeluhkan Pedagang, Bikin Ruko Tergenang Air

Salah satu pedagang bernama Anwar, bukan nama sebenarnya, menyebut bahwa pembangunan trotoar jalanan di depan rukonya menggenang setiap hujan deras.

"Kalau hujan, air tergenang gara-gara pembangunan trotoar ini. Entar kalau hujan, airnya ke sini," kata Anwar sambil menunjuk sudut di depan tokonya, Senin (15/1/2024).

Anwar mengatakan, munculnya genangan air disebabkan oleh tak ada lubang atau saluran air yang dibuat oleh para pekerja yang membangun trotoar.

Hal tersebut pada akhirnya membuat air tak mengalir dan mengendap di jalanan depan rukonya.

"Salurannya enggak dikasih, enggak dilubangin, enggak dibobol," ucap Anwar.

"Itu enggak ada pembuangan airnya, jadinya mengendap airnya. Itu kalau mobil lewat kencang saat hujan, muncrat airnya sampai ke sini. Apalagi musim hujan kayak begini," timpal pemilik ruko bernama Akbar, bukan nama sebenarnya, dalam kesempatan yang sama.

Baca juga: Sebelum Ada Pembangunan Trotoar di Pamulang, Pedagang Sebut Jalan Benda Raya Tak Pernah Tergenang

Anwar mengungkapkan, sebelum adanya proyek pembangunan trotoar, Jalan Benda Raya tidak pernah tergenang air saat hujan.

Sebab, saat itu masih ada lubang saluran air untuk mencegah terjadinya genangan saat hujan mengguyur wilayah Pamulang dan sekitarnya.

“Enggak (ada genangan air). Karena, ada lubangnya,” ujar Anwar.

Buat aspal jalan berlubang

Imbas adanya genangan air setiap hujan turun, permukaan Jalan Benda Raya menjadi rusak dan berlubang.

Jalan Benda Raya, Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan, tampak berlubang. KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI Jalan Benda Raya, Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan, tampak berlubang.

Padahal, jalanan tersebut baru saja diaspal pada Desember 2023 lalu.

Baca juga: Jalan Benda Raya Pamulang Berlubang, padahal Baru Sebulan Diaspal

“(Bulan) Desember (diaspalnya). Sekarang sudah berlubang lagi. Ya karena air, tergenang air,” ujar Anwar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com