Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Pinjol Jerat Pelajar, Zita Anjani Minta Institusi Pendidikan Perkuat Literasi Keuangan ke Siswa

Kompas.com - 30/01/2024, 12:45 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus jeratan pinjaman online (pinjol) ilegal yang merajalela dalam beberapa tahun belakang sudah berada di level yang mengkhawatirkan.

Pada 2023, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, pinjol ilegal paling banyak memakan korban dari kalangan guru, ibu rumah tangga, hingga pelajar. 

Menanggapi fenomena itu, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani menyampaikan keprihatinannya.

Pinjol ilegal ini ancaman nyata buat masa depan anak didik kita. Nah makanya institusi pendidikan kita harus bisa memberikan edukasi literasi digital secara menyeluruh,” ujar Anjani yang juga Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta dalam siaran persnya, Selasa (30/1/2024).

Sebagai respons terhadap pinjol ilegal, OJK membuat program kegiatan edukasi keuangan bagi pelajar tingkat sekolah menengah atas (SMA) dan sederajat di Auditorium Indonesia Banking School, Jakarta Selatan pada Senin (22/1/2024). 

Baca juga: Zita Anjani Ajak Semua Pihak Cegah Kekerasan di Sekolah

Zita menilai, program tersebut bisa jadi awal yang baik untuk literasi keuangan para siswa-siswi Indonesia, terutama di Jakarta.

Dia bersyukur program tersebut memberikan hasil positif. Pihaknya bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) akan mengevaluasi program tersebut dan bakal memperbanyak. 

“Kalau perlu, program literasi digital ini bisa rutin datang ke sekolah-sekolah nantinya,” tambahnya.

Terkait fenomena pelajar yang terjebak pinjol ilegal, OJK menyatakan bahwa kebanyakan  siswa menggunakan dana pinjaman untuk membiayai gaya hidup. 

Maka dari itu, Zita juga mengajak para pelajar dan mahasiswa untuk tidak mudah terpengaruh gaya hidup berlebih-lebihan.

“Zaman sekarang memang gampang melihat orang bawa handphone mahal, makan di tempat mahal, nah jangan sampai gampang tergoda. Bergaul itu yang secukupnya aja,” katanya. 

Baca juga: Kampanye Akbar di Semarang, Ketum PAN Optimis Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Putri Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan itu mengatakan, prioritas nomor satu pelajar adalah menuntut ilmu dan bertanggung jawab kepada diri sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbuck Tutupi Kabah saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com