Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Pastikan Sembako Murah Cukup untuk Memenuhi Kebutuhan Masyarakat

Kompas.com - 31/01/2024, 23:44 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau pelaksanaan program Sembako Murah di Kantor Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Rabu(31/1/2024).

Dalam kesempatan itu, Heru mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berupaya untuk memastikan pasokan sembako murah cukup bagi masyarakat.

"Saya tadi meninjau pelaksanaan program Sembako Murah, terlihat warga yang antusias dan senang atas adanya program ini," kata Heru dalam keterangannya, Rabu.

Baca juga: Heru Budi: Pasar Sembako Murah Bakal Digelar hingga Jelang Lebaran 2024

"Kami juga mengupayakan dan memastikan pasokan sembako cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Mudah-mudahan program ini dapat memudahkan masyarakat memperoleh kebutuhan dengan harga yang lebih terjangkau," sambung Heru.

Untuk diketahui, kegiatan yang berlangsung di Kantor Kecamatan Cakung ini merupakan pelaksanaan program Sembako Murah yang kesembilan.

Program Sembako Murah kali ini terlaksana atas sinergi antara Pemprov DKI Jakarta dengan PT Suri Nusantara Jaya.

Heru pun mengapresiasi keterlibatan pihak swasta dalam melayani masyarakat Jakarta.

"Terima kasih partisipasi para pihak yang terlibat. Terbukti upaya mereka membuat senang dan membantu warga Jakarta," ujarnya.

Baca juga: Cek Pasar Sembako Murah di Sawah Besar, Heru Budi Harap Harga-harga Stabil

Senada dengan Heru, Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M. Anwar mengajak para pengusaha di Jakarta Timur untuk turut berpartisipasi dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat.

"Kita harap sinergi dengan para pengusaha ini dapat diperkuat, sehingga program ini terus berjalan, bagaimana kita berbagi dan peduli pada masyarakat. Untuk harga, di sini per paketnya dijual Rp 100 ribu, kalau di pasaran sampai Rp 140 ribu. Kita jadwalkan lagi untuk lokasi selanjutnya," ungkap Anwar.

Sementara itu, Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mengungkapkan, lokasi untuk program Sembako Murah memang dipilih di Kantor Kecamatan atau Kelurahan.

Dengan begitu, masyarakat dapat lebih mudah mengakses lokasi program tersebut.

"Apalagi saat ini musim hujan, sehingga kita perlu lokasi yang bisa mendirikan tenda, supaya warga tidak kehujanan saat mengantre, dan warga pun tidak jauh ke sini dari tempat tinggal mereka," ujar Eliawati.

Baca juga: Pemprov DKI Targetkan Harga Sembako Stabil Sepanjang 2024

"Hari ini murni dari swasta dan ada penambahan di produk mi instan. Kemarin di Kecamatan Makasar, kita bawa 300 paket itu habis. Hari ini kita tambah jadi 500 paket," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com