Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Temui Para Kepala Daerah di Sulsel, Airlangga Langsung Ikut Konsolidasi Pemenangan Golkar

Kompas.com - 01/02/2024, 20:03 WIB
Tria Sutrisna,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto menghadiri acara konsolidasi pemenangan Pemilu 2024, bersama para kadernya di Sulawesi Selatan, Kamis (1/2/2024) malam.

Airlangga datang setelah menggelar pertemuan terbatas dengan para kepala daerah di Sulawesi Selatan, sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Pantauan Kompas.com, Airlangga tiba di lokasi acara Konsolidasi Pemenangan Partai Golkar di Sulawesi Selatan sekitar pukul 20.20 WITA.

Baca juga: Berkunjung ke Makassar, Airlangga Gelar Pertemuan Terbatas dengan Pj Gubernur dan Bupati di Sulsel

Dia tampak turun dari mobil sambil mengenakan jaket berwarna kuning khas Partai Golkar. Para kader tampak menyambut kedatangan Airlangga dengan teriakan “Golkar Menang”.

Sejumlah pengurus Partai Golkar pun langsung memberikan bunga kepada Airlanggar dan juga memasangkan topi.

Di dalam ruangan, Airlangga juga diberikan lukisan hasil karya kader Golkar di Sulawesi Selatan.

Diberitakan sebelumnya, Airlangga menggelar pertemuan terbatas itu berlangsung di Rumah Dinas Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin, di Makassar, Kamis malam.

Baca juga: Massa Aksi Kamisan Ogah Dukung Prabowo-Gibran, Usman Hamid: Bentuk Ekspresi Politik Damai

Airlangga yang mengenakan baju Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian tiba di lokasi sekitar pukul 19.00 WITA. Pertemuan itu diikuti oleh Pj Gubernur dan sejumlah Pj Bupati di Sulawesi Selatan.

Agenda ini berakhir sekitar pukul 20.00 WITA. Airlangga mengungkapkan bahwa pertemuan ini membahas urusan pemerintahan.

Dia juga menegaskan tidak ada pembahasan terkait politik dalam pertemuan tebatas dengan para kepala daerah tersebut.

“Engga ada (pembahasan politik), ini urusan pemerintah. Kan saya Ketua Tim Pengendalian Inflasi Pusat. Pak Pj Gubernur Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah,” kata Airlangga.

Baca juga: Di Tengah Hujan Deras, Masyarakat Gelar Aksi Kamisan di Depan Istana Merdeka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com