Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genangan Air di Terowongan DI Panjaitan Bikin Macet hingga 1,6 Kilometer

Kompas.com - 05/02/2024, 17:08 WIB
Baharudin Al Farisi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Terjadi kemacetan di Jalan Mayjen Sutoyo-Jalan DI Panjaitan dari arah Cililitan menuju Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (5/2/2024).

Kemacetan disebabkan adanya genangan air di terowongan Halim Lama, Jalan DI Panjaitan dari arah Jatinegara menuju Cililitan.

Pantauan Kompas.com, kemacetan mulai terjadi di Agen Pool Bus ALS (Bus Malam) Cabang Cililitan sampai putaran balik di depan Sekolah Tinggi Teknologi Sapta Taruna.

Baca juga: Hujan Deras, Kompleks Pondok Karya Jaksel Tergenang

Di sepanjang Jalan Mayjen Sutoyo-Jalan DI Panjaitan, para pengendara motor berupaya mencari celah sempit untuk menerobos kemacetan yang diperkirakan sampai 1,6 kilometer.

Sementara para pengendara mobil terpaksa mengantre. Terkadang, mereka membunyikan klakson karena ada saja yang menyerobot jalan.

Pada pukul 16.52 WIB, meski genangan air di Terowongan Halim Lama telah surut, kemacetan masih terjadi.

Baca juga: 2 RT di Jakarta Terendam Banjir 1 Meter akibat Hujan Deras, 4 Jalan Tergenang

Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta tampak mengarahkan pengendara motor menggunakan jalur transJakarta agar kemacetan dapat terurai.

Akun media sosial X milik TMC Polda Metro Jaya mengabarkan, genangan air di Terowongan Halim Lama ini sempat mencapai 40 sentimeter.

Terdapat Genangan air di Terowongan Halim lama Jl DI Panjaitan sekitar 40cm. Diimbau bagi pengendara untuk berhati-hati,” tulis akun @TMCPoldaMetroJaya, dikutip Kompas.com, Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com