JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang dugaan salah input perolehan suara pemilihan presiden ke aplikasi Sirekap banyak dibaca pada Kamis(05/02/2024).
Perolehan suara yang ketat antara Anies Baswedan-Muhaimin Iskadar dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di DKI Jakarta juga mewarnai pemberitaan kemarin.
Baca juga: Alasan Komeng Daftar Caleg DPD RI, Kesal Indonesia Tak Punya Hari Komedi
Berita hasil hitung cepat sementara pemilihan anggota legisatif (pileg) DKI Jakarta yang unggulkan PDIP, PSI, dan PKS juga terpopuler. Berikut paparannya:
Perolehan suara pasangan capres cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di TPS 026, Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, diduga mengalami penggelembungan.
Peristiwa itu terungkap dan viral di media sosial. Akun X @Yiyihuyyy mengunggah video yang menunjukkan perolehan suara Prabowo-Gibran dalam aplikasi Sirekap sebesar 720.
Padahal, pada formulir C1, hasil penghitungan di TPS, Prabowo-Gibran memperoleh 80 suara. Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Terkendala Unggah Hasil Pemilu, KPPS Kembangan Sebut Sirekap Sempat Error
Perolehan suara pasangan capres-cawapres nomor 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di wilayah DKI Jakarta bersaing ketat dalam hasil sementara real count di situs web KPU RI.
Per Kamis (15/2/2024) pukul 09.00 WIB, data yang masuk ke situs pemilu2024.kpu.go.id sudah 50,36 persen atau 15.495 dari 30.766 tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta.
Prabowo-Gibran unggul sementara dengan perolehan 417.759 suara atau 41,79 persen. Baca selengkapnya di sini.
PDI-P dan PSI unggul sementara dalam Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) 2024 di DKI Jakarta, dengan perolehan suara di atas 10 persen.
Hal tersebut berdasarkan hasil hitung atau real count sementara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Hingga Kamis (15/2/2024) pukul 08.00 WIB, total suara yang masuk berasal dari 31,10 persen tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta, atau 9.569 dari 30.766 TPS. Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.