JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) memiliki cara tersendiri untuk mempertahankan semangat saat menghitung surat suara hingga dini hari.
Ketua KPPS 22 Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Nur Asmilia (31) membagikan cerita anggotanya yang menyerukan berbagai banyolan saat bertugas.
“Ada yang bilang, ‘Asyik, asyik! Besok dapat duit buat DP Pajero!’. Ada juga yang bilang, ‘Semoga dua putaran biar dapat duit lagi’” kata Nur sambil tertawa saat diwawancarai Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (16/2/2024).
Baca juga: Cerita Nur Jadi Ketua KPPS di TPS 22 Petojo Selatan, Senang Kerja Bareng Teman Seangkatan
Meski penuh gelak tawa, Nur memastikan rekan-rekannya bekerja dengan teliti. Sebab, ia mewanti-wanti jangan sampai mereka bekerja dua kali.
“Kami enggak mau buru-buru, cepat-cepat, nanti malah ada yang keselip dan harus hitung ulang lagi,” celetuk dia.
Selain itu, anggota KPPS 22 juga memastikan agar selalu ada kopi dan mie instan. Terlebih, saat itu cuaca sedang dingin.
“Setidaknya dua mangkuk mie, lalu kopi. Kami juga ngemil pempek,” ujar wanita yang bekerja sebagai dosen di Universitas Pamulang, suaranya semringah.
Baca juga: Nur “Happy” Jadi Ketua KPPS di Pemilu 2024 karena Koordinasinya Lebih Tertata
Nur juga bersyukur karena honornya juga langsung "cair" keesokan harinya. Sebagai ketua KPPS, dia mendapat honor sebesar Rp 1.200.000. Sementara, rekannya yang lain mendapat Rp 1.100.000.
Uang itu, kata Nur, akan digunakannya untuk jajan bersama suami dan kedua anaknya.
“Buat jajan sama anak, buat suami. Paling dipakai Rp 500.000-nya, sisanya ditabung,” imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.