Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Antarkereta Jadi Makin Singkat

Kompas.com - 01/03/2024, 20:33 WIB
Firda Janati,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Moda transportasi LRT Jabodebek melakukan penambahan 44 perjalanan pada hari kerja (weekday) mulai hari ini, Jumat (1/3/2024).

Jumlah perjalanan LRT Jabodebek di hari kerja setiap harinya menjadi 308 perjalanan atau meningkat 16 persen dari sebelumnya 264 perjalanan.

"Penambahan dua trainset (kereta) dilakukan guna mengakomodir penambahan 44 perjalanan yang mulai kami terapkan hari ini," imbuh Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono saat dihubungi, Jumat.

Baca juga: LRT Jabodebek Tambah 2 Rangkaian Kereta, Perjalanan Juga Bertambah 44

Dengan penambahan TS, headway atau waktu tunggu antarkereta menjadi lebih singkat dari sebelumnya.

Untuk lintas LRT Jabodebek arah Cawang-Dukuh Atas, headway lebih singkat satu menit dari sebelumnya 7,5 menit.

"Saat ini pada lintas Cawang-Dukuh Atas headway menjadi 6 menit dari sebelumnya 7,5 menit," imbuh Mahendro.

Sementara itu, waktu tunggu antarkereta LRT Jabodebek arah Harjamukti dan Jatimulya (Bekasi) juga makin singkat setelah adanya penambahan perjalanan.

Baca juga: Tambah 44 Perjalanan, Waktu Tunggu LRT Jabodebek Kini Hanya 6 Menit

"Pada lintas Cawang-Harjamukti serta Cawang-Jatimulya headway-nya menjadi 12,5 menit dari sebelumnya 14,5 menit," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, kini ada penambahan dua rangkaian kereta, jumlah trainset yang dioperasikan sebanyak 18 (TS). Masing-masing TS terdiri dari enam gerbong.

Penambahan jumlah rangkaian kereta itu untuk menunjang penambahan frekuensi perjalanan LRT Jabodebek.

Adapun pada bulan November sampai 15 Januari 2024, jumlah perjalanannya LRT Jabodebek sebanyak 200 pada hari kerja dan 202 pada akhir pekan.

Pada 16 Januari sampai 29 Februari 2024, jumlah perjalanan menjadi 264 saat hari kerja dan 240 saat akhir pekan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com