JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah penjual tiket PO (Perusahaan Otobus) di Terminal Kalideres mengeluhkan kondisi yang masih sepi penumpang menjelang Ramadhan.
Mereka berpendapat, jumlah volume penumpang jelang puasa di tahun ini lebih rendah ketimbang tahun lalu.
“Sepi banget ketimbang tahun lalu. Biasanya dari seminggu sebelum hari pertama puasa sudah ramai,” ujar petugas PO Garuda Mas, Yanti, kepada Kompas.com saat diwawancarai di lokasi, Minggu (10/3/2024).
Menurutnya, kondisi itu terjadi karena ada banyak orang yang sudah bertransmigrasi ke Jawa Tengah dan Jawa Timur, sehingga, mereka tak lagi perlu melakukan mudik.
Baca juga: Suasana Terminal Kalideres Menjelang Ramadhan, Sudah Ada yang Siap Mudik
“Rata-rata orang sudah pindah ke Jawa (Tengah dan Timur). Sekarang sudah jarang yang ke Blora, Purwodadi,” tutur dia.
Hal senada dialami oleh PO Gunung Harta. Seminggu jelang 1 Ramadhan 1445 Hijriah, belum ada lonjakan volume penumpang.
Akan tetapi, ada sejumlah penumpang yang melakukan penitipan tiket atau booking.
“Kalau ramai belum, yang pasti sudah banyak booking. Paling banyak tanggal 6-8 April,” ujar sang penjual tiket, Sastro.
Meski kondisi penumpang belum terlalu ramai, ada peningkatan volume penumpang di PO Gunung Harta.
“Biasanya jatah mobil enam, nambah dua,” tutur dia.
Baca juga: Tradisi Sebelum Ramadhan, Peziarah Kunjungi Makam Keluarga di TPU Karet Bivak
Sementara itu, Jimi yang bertugas sebagai penjual tiket PO Sinar Dempo Sanutra juga mengalami kondisi penumpang yang minim.
“Hanya ada sedikit penumpang. Biasanya ketahuan (ramai) seminggu setelah puasa,” ucap dia.
Meski begitu, Jimi tetap optimistis ada lonjakan penumpang sesaat sebelum hari-H Lebaran.
“Biasanya seminggu sebelum Lebaran ramai, tapi ya terkadang juga normal (biasa) saja,” imbuh dia.
Pantauan Kompas.com di Terminal Kalideres, Minggu (10/3/2024), suasananya tidak terlalu ramai. Masih ada banyak bangku-bangku tunggu yang kosong dan kondisinya cukup tenang.
Namun, di tengah area tunggu, ada setumpuk barang mulai dari tas, koper, dan kardus berisi oleh-oleh yang disimpan berjejeran.
Mereka yang sedang menunggu bus datang tampak sibuk sendiri-sendiri.
Ada yang bermain ponsel, ada juga yang berbincang dengan keluarganya. Kemudian, ada juga yang mengecek tiket dengan seksama sambil membolak-balikkannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.