Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Xpander yang Tabrak Porsche di "Showroom" PIK 2 Siap Ganti Rugi Rp 5,7 Miliar

Kompas.com - 18/03/2024, 10:20 WIB
Zintan Prihatini,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

KABUPATEN TANGERANG, KOMPAS.com - JS (42), pengemudi mobil Mitsubishi Xpander yang menabrak Porsche di dalam showroom Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Kabupaten Tangerang, Banten, siap mengganti rugi kerusakan yang mencapai Rp 5,7 miliar.

"Pengakuannya dia pengin ganti rugi (katanya), 'Saya siap ganti rugi', itu saja omongannya. Itu setelah kami amankan," kata Kapolsek Teluk Naga AKP Wahyu Hidayat saat dikonfirmasi, Senin (18/3/2024).

Wahyu memastikan belum ada kesepakatan damai antara pemilik showroom dan JS. Sebab, korban menginginkan kejadian itu tetap diproses oleh pihak kepolisian.

Baca juga: Fakta Kasus Xpander Seruduk Porsche: Rugi Rp 5,7 Miliar Hingga Pengemudi Mabuk

"Kalau mediasi bisa dilakukan mereka kedua belah pihak tanpa dihadiri polisi. Intinya, kami kalau ada surat perdamaian, ada pencabutan laporan, pastinya kami cabut, hentikan perkaranya," ujar dia.

Adapun peristiwa ini bermula saat JS menenggak minuman beralkohol di kediamannya di wilayah PIK 2, Rabu (13/3/2024).

Tak berselang lama, JS mengendarai mobil Mitsubishi Xpander seorang diri dengan menuju showroom tersebut.

Sesampainya di sana, pelaku justru menabrak showroom yang di dalamnya terparkir mobil Porsche. Kendati begitu, Wahyu belum dapat memastikan tujuan JS ke tempat itu.

"Memang mau ke situ (showroom mobil). Belum tahu (tujuannya), pengakuannya dia mabuk," ucap Wahyu.

Baca juga: Sopir Xpander yang Tabrak Porsche Mengontrak di PIK 2

Kini, JS telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Atas perbuatannya, dia dijerat dengan Pasal 200 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Perusakan Gedung atau Bangunan dan atau Pasal 406 KUHP tentang Perusakan Barang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com