Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kunjung Direvitalisasi, Terminal Baranangsiang Dianggap Belum Siap Hadapi Arus Mudik Lebaran

Kompas.com - 20/03/2024, 14:08 WIB
Ruby Rachmadina,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Terminal Baranangsiang masih belum direvitalisasi hingga menjelang masa mudik Lebaran 2024.

Akibat rencana revitalisasi yang tak kunjung terlaksana, sarana dan prasarana di terminal tersebut dinilai belum siap untuk menghadapi lonjakan penumpang selama masa mudik Lebaran 2024.

Anggota Komisi V DPR RI, Sudewo melihat banyak masalah yang ditemukan di Terminal Baranangsiang, mulai dari pergerakan orang yang tidak teratur, fasilitas kesehatan untuk penumpang dan awak pengemudi, hingga masalah parkir kendaraan yang kurang baik.

Baca juga: Komisi V DPR Pertanyakan Kesiapan Terminal Baranangsiang Hadapi Arus Mudik Lebaran

“Kelamahan pelayanan terminal pada saat Lebaran baik pengecekan kesehatan, maupun penumpang bagaimana naik bus dan turun dari bus, kesemrawutan keluar dan naik penumpangnya,” ujar Sadewo usai meninjau Terminal Baranangsiang, Rabu (20/3/2024).

Padahal, Terminal Baranangsiang termasuk terminal tipe A yang dikelola langsung oleh pemerintah pusat, dalam hal ini menjadi tanggung jawab Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).

Terminal yang terletak di pusat kota sebagai arus keluar masuk kendaraan antarkota dan antarprovinsi itu belum juga tersentuh rencana pembangunan.

Kondisi yang tidak memadai ini diperkirakan akan memengaruhi pelayanan penumpang dan menimbulkan kesemrawutan pada arus mudik Lebaran.

Sementara perbaikan sudah tidak mungkin dilakukan mengingat musim mudik Lebaran yang sudah dekat.

“Kelemahan pelayanan terminal pada saat Lebaran. Saya membayang kesemrawutannya baik keluar atau naik penumpangnya seperti apa,” kata Sadewo.

Baca juga: Penjualan Tiket Bus di Terminal Baranangsiang Bogor Masih Sepi Jelang Ramadhan

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor Dedie Rachim mengatakan, meski saat ini pengelolaan Terminal Baranangsiang berada pada BPTJ, Pemerintah Kota Bogor masih menunggu opsi-opsi baru penyelesaian terkait revitalisasi.

Salah satunya opsi pemutusan kontrak bersama pihak ketiga selaku pengelola terminal agar dana APBN bisa masuk dan proses revitalisasi bisa dijalankan.

“Kita menghadapi satu persoalan Terminal Baranangsiang belum sempat kita revitalisasi karena menunggu keputusan yang dikeluarkan oleh Kejaksaan Agung,” ujar Dedie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com