Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Bus Angkutan Lebaran di Terminal Baranangsiang Tak Lulus "Ramp Check"

Kompas.com - 27/03/2024, 19:27 WIB
Ruby Rachmadina,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Terdapat lima bus angkutan Lebaran tidak lulus pemeriksaan atau ramp check di Terminal Baranangsiang, Kota Bogor.

Berdasar hasil pemeriksaan Dinas Perhubungan Kota Bogor, lima bus yang tidak lulus ramp check terdiri dari empat bus AKDP dan satu bus AKAP

Kasi Pengendalian dan Ketertiban Lalu Lintas Dishub Kota Bogor Rizki mengatakan lima dari 20 bus dinyatakan tak laik jalan karena kondisi kendaraan, yakni lampu hingga fasilitas lainnya yang tak berfungsi dan butuh perbaikan.

“Total 20 kendaraan (yang dilakukan ramp check). Peringatan atau perbaikan ada lima kendaraan, sisanya laik jalan,” ucap Rizki saat diwawancarai Kompas.com, Rabu (27/3/2024).

Baca juga: Pastikan Kesiapan Angkutan Lebaran, Dishub Bogor Gelar Ramp Check di Terminal Baranangsiang

Sementara itu, Pengawas Keselamatan Darat atau Jalan Dishub Kota Bogor, Faizal Rachman mengimbau agar para pengelola bus untuk segera melengkapi pelengkapan hingga laik jalan.

Apabila dinyatakan laik jalan, maka kendaraan tersebut langsung dipasangi stiker.

“Sebelum berangkat harus diperbaiki ke poolnya untuk bisa laik dipergunakan,” ucap Faizal.

Adapun pemasangan stiker ini ditujukan sebagai informasi kepada masyarakat, bahwa bus tersebut sudah memenuhi persyaratan.

Dikatakan Faizal, dalam pemeriksaan ini ada beberapa poin yang diperiksa.

Baca juga: Dishub Bogor Ramp Check di Terminal Baranangsiang, Temukan 5 Bus Tak Laik Jalan

Mulai dari pemeriksaan kondisi kendaraan hingga kelengkapan dokumen pengemudi dan kendaraan.

Sesuai agenda, ramp check berlangsung dari15 Maret hingga 28 April 2024.

Setiap hari petugas melakukan pemeriksaan terhadap 20 bus secara acak.

“Per harinya total sekitar 20 armada yang kita ramp check dari berbagai macam perusahaan otobus (PO) bus,” ujar Faizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com