Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Kompas.com - 28/04/2024, 09:32 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi mencegah aksi tawuran yang masih marak terjadi, Polres Metro Jakarta Utara menggelar operasi untuk membubarkan tongkrongan pemuda hingga larut malam di kawasan Gading Pelangi.

Operasi gabungan itu dilakukan bersama Polsek Kelapa Gading dan Tanjung Priok pada Sabtu, (27/4/2024) tadi malam.

Lokasi yang menjadi target patroli tadi malam adalah wilayah hukum Kelapa Gading dan Tanjung Priok dengan titik kumpul di Gading Pelangi.

"Malam ini kami menggelar KRYD (Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan) dalam rangka antisipasi tawuran dan kejahatan jalanan atau sejenisnya," kata Wakapolres Metro Jakarta Utara AKBP Wahyudi di Kelapa Gading, Sabtu (27/4/2024). 

Baca juga: Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Petugas gabungan yang hadir dalam kegiatan itu ada sebanyak 170 personel, terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Pokdar Kamtibmas, dan FKDM.

Polres Metro Jakut sengaja melibatkan semua unsur agar sama-sama mengamankan wilayah Jakarta Utara.

"Kami libatkan semua unsur untuk bergerak mengamankan wilayah ini," tukas dia.

Pihaknya menginstruksi kepada petugas gabungan untuk membubarkan pemuda dan remaja yang nongkrong hingga larut malam.

"Karena sudah larut malam, di Gading Pelangi kami bubarkan pemuda dan remaja yang nongkrong-nongkrong. Kami mencegah mereka-mereka ini jadi korban atau pelaku tindak kriminal jalanan," lanjut dia. 

Baca juga: Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Wahyudi mengingatkan kepada orangtua di Jakarta Utara untuk mengawasi putra dan putrinya terlebih saat larut malam.

"Pesan saya jaga putra dan putrinya, jangan keluar malam-malam apalagi jika keluyuran hingga ke tempat yang jauh. Itu sangat membahayakan diri sendiri," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com