JAKARTA, KOMPAS.com - Anak penyandang disabilitas berinisial H (12) diberi uang sebesar Rp 10.000 setelah diperkosa oleh B alias Kumis (52), pemilik warung di Kemayoran, Jumat (22/3/2024).
"Setelah tersangka selesai melakukan persetubuhan atau perbuatan cabul, tersangka memberikan uang Rp 5.000 sebanyak dua lembar," kata Kanit Pelayanan Unit dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ari Muratno saat jumpa pers di kantornya, Senin (27/5/2024).
Uang itu diberikan Kumis kepada H karena hawa nafsunya terpuaskan.
Selain itu, juga sebagai upaya agar H tidak mengadukan perbuatan keji Kumis kepada orang lain.
Baca juga: Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran
Keputusan H yang tidak mengadukan perbuatan tersangka kepada orang lain membuat Kumis ketagihan dan mengulangi perbuatannya sebanyak tiga kali.
Untuk diketahui, Kumis melancarkan aksinya ketika H membeli air galon di warung miliknya sekitar pukul 08.30 WIB.
"Tersangka menarik korban masuk ke dalam rumahnya. Lalu, tersangka membuka baju korban dan menyetubuhinya," ucap Ari.
Saat menyetubuhi, Kumis juga menyekap mulut H agar tidak bisa berteriak untuk meminta pertolongan.
"Tersangka membekap mulut korban sampai sulit bernapas," ucapnya.
Baca juga: Pria Paruh Baya di Kemayoran Setubuhi Anak Tiri Berkali-kali, Pelaku Dijerat Pasal Berlapis
Akibat disetubuhi, H mengeluhkan kemaluannya yang terasa sakit kepada neneknya.
Nenek H memeriksa kemaluan cucunya, ternyata terlihat merah dan ditemukan bercak darah di celana dalamnya.
Akhirnya, H menceritakan semua perbuatan Kumis kepada neneknya. Nenek korban langsung melaporkan kejadian itu kepada ibu kandung H.
Merasa tidak terima, ibu H langsung melaporkan pemilik warung tersebut ke polisi.
Saat ini, Kumis sudah ditahan dan terancam dijerat pasal berlapis dengan maksimal penjara 15 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.