Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Jukir Liar di Jakpus Dirazia, Ada yang Mau Kabur, Ada yang Tersenyum Lebar

Kompas.com - 29/05/2024, 19:11 WIB
Shela Octavia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Perhubungan (Sudinhub) Jakarta Pusat melakukan razia untuk menertibkan juru parkir (jukir) liar di wilayah Tanah Abang hingga Cideng, Gambir, Jakarta Pusat.

Tim gabungan dari Dinas Sosial, Satpol PP, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), TNI dan Polri, bergerak dari kantor Sudinhub Jakarta Pusat yang berada di Senen, Jakpus.

Sekitar pukul 09.46 WIB, seorang juru parkir di minimarket Taman Kebon Sirih terjaring inspeksi mendadak (sidak) petugas.

Baca juga: Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Saat itu, Koordinator Lapangan Sudin Perhubungan Jakarta Pusat, WS Laoli, menghampiri seorang pria paruh baya berkaus hijau toska yang tengah berjaga di area parkiran minimarket.

“Bapak jukir ya?” tanya WS Laoli sambil merangkul pria itu di parkiran minimarket di Jalan Taman Kebon Sirih, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2024).

Petugas pun mengarahkannya agar masuk ke mobil Dinas Sosial untuk diamankan terlebih dahulu.

Mengikuti langkah Laoli, pria paruh baya ini tampak bingung. Beberapa saat kemudian, ia pun memberontak dan meninggikan nada suaranya kepada petugas di dekatnya.

Beberapa personel yang berdiri di dekatnya berusaha menenangkan jukir ini. Setelah diajak bicara,pria tersebut kooperatif dan masuk ke mobil Dinsos.

Ketika melewati Jalan H Fachrudin yang mengarah ke Pasar Tanah Abang, rombongan berhenti di sebuah minimarket di sebelah kiri jalan.

Baca juga: Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Seorang pria berusia senja yang tengah duduk di depan teras minimarket dihampiri petugas.

Pria yang seluruh rambutnya memutih tidak berkata banyak dan hanya mengikuti arahan WS Laoli yang merangkul bahunya.

Rombongan kembali berhenti ketika menemukan satu orang jukir berkaus merah di sebuah minimarket Jalan Jati Baru, Tanah Abang.

Ketika diamankan, pria berambut pirang ini tidak melawan. Ia justru tersenyum lebar, bahkan mengacungkan jempol kepada awak media yang mengabadikan momen tersebut.

Alhasil, WS Laoli yang sejak tadi sibuk mengamankan para jukir pun ikut tersenyum, bahkan mengacungkan jempol.

Sidak berlangsung lancar ketika rombongan berkeliling di sekitar wilayah Cideng, Jakarta Pusat. Sebanyak dua orang jukir yang diamankan juga kooperatif, meski salah satu di antara mereka sempat ingin lari ketika menyadari kedatangan tim.

Baca juga: Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang Nanggung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com