Ditangkap Polisi, Pencuri Besi Pembatas Jalan di Rawa Badak Kerap Meresahkan Tetangga

JAKARTA, KOMPAS.com - Maryono (49), satu dari tiga tersangka pencurian pembatas jalan di jalur lambat ujung Plumpang Jalan Yos Sudarso, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, disebut kerap membuat resah warga sekitar rumahnya.

"Berdasarkan informasi dari pengurus lingkungan RT maupun RW-nya, pelaku yang kita tangkap ini sungguh meresahkan di lingkungan tempat tinggalnya," jelas Kapolsek Koja Muhammad Syahroni saat jumpa pers di kantornya, Selasa (28/5/2024).

Karena merasa geram dengan pelaku, warga sekitar ikut membantu polisi saat menangkap Maryono di rumah kontrakannya di Jalan Plumpang B, Koja, Jakarta Utara, Minggu (21/3/2024).

Baca juga: Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

"Pada saat kami berhasil melakukan penangkapan terhadap pelaku, itu juga dibantu oleh warga sekitar ataupun tetangganya karena sudah merasa resah dengan tindakan pelaku selama ini," ucap Syahroni.

Adapun Maryono melakukan aksi pencurian bersama kedua rekannya yang saat ini masih buron, yakni Bule dan Mitun pada Minggu (17/3/2024).

Ketiganya membawa besi pembatas jalan dengan menggunakan gerobak kayu.

Aksi ketiganya direkam oleh pengguna jalan yakni WHR dan YHN. Mengetahui aksi pencuriannya direkam, ketiga pelaku melarikan diri.

Setelah kejadian, WHR dan YHN mengunggah video tersebut ke sosial media yang akhirnya viral.

Mengetahui video tersebut, jajaran polisi Polsek Koja mencari keberadaan pelaku dengan lebih dulu menggali keterangan dari para saksi.

Baca juga: Warga Bantu Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak yang Dianggap Meresahkan

"Kami analisis dan kami dalami, yang pertama kami datangi saksi sepasang suami istri yaitu saudari YHN dan suaminya saudara WHR pada saat itu di kediamannya di Cilincing," kata Syahroni.

Kepada polisi, YHN dan WHR menyampaikan kesaksian mereka mengenai kronologi kejadian serta ciri-ciri pelaku.

Berbekal informasi tersebut, polisi berhasil membekuk salah satu pelaku, yakni Maryono di kontrakannya

Namun, keberadaan Bule dan Mitun sampai saat ini belum berhasil ditemukan polisi. Keduanya berpindah kontrakan usai melakukan aksi pencurian itu.

(Penulis: Shinta Dwi Ayu | Editor: Fitria Chusna Farisa)