JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta tengah membangun saluran air dengan metode jacking (teknik konstruksi tanpa galian) di Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, guna mengantisipasi genangan air di wilayah tersebut.
Perwakilan Bidang Pengendalian Banjir dan Drainase Dinas SDA DKI Jakarta Firmansyah Saputra mengatakan, pembangunan saluran air metode jacking dimulai dari simpang Jalan Seskoal melewati Jalan Ciledug Raya, sampai Pasar Cipulir.
“Pekerjaan saluran jacking ini dilakukan sebagai upaya penanganan genangan di wilayah Jalan Ciledug Raya,” kata Firmansyah dalam keterangannya, Rabu (29/5/2024).
Baca juga: Warga Cilandak Tangkap Ular Sanca 4,5 Meter yang Bersembunyi di Saluran Air
Firmansyah menyampaikan, pengerjaaan pembangunan saluran jacking ini dilakukan sejak 6 Mei 2024 hingga 30 November 2024 mendatang.
Proses pengerjaannya dilakukan secara bertahap, mulai dari pembangunan Pile Integrated Test (PIT), pemasangan Reinforce Concrete Pipe (RCP) dengan metode jacking, dan pengerjaan mainhole.
Sehubungan dengan pembangunan tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di simpang Jalan Seskoal sampai Pasar Cipulir.
Lalu lintas dari kedua titik itu dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan atau area bawah jalan layang Transjakarta koridor 13.
Baca juga: Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan
Oleh sebab itu, pengguna jalan diimbau untuk menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.