Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Puluhan Warga Bogor Diduga Keracunan Usai Mengonsumsi Makanan Haul

Kompas.com - 04/06/2024, 07:10 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

 

BOGOR, KOMPAS.com - Kapolsek Bogor Selatan Kompol Diana mengatakan, puluhan warga Cipaku, Kota Bogor diduga keracunan usai mengonsumsi makanan dalam acara peringatan haul.

"Kebetulan ada kegiatan haul, meninggalnya suami dari salah satu warga. Itu yang melaksanakan haul," kata Diana, di Puskesmas Cipaku, Senin (3/6/2024) malam.

"Jadi acara haul ini sudah setiap tahun. Kemudian mengundang warga, jadi kegiatannya seperti itu. Warga mendapatkan berkatlah dari situ," tambahnya.

Baca juga: Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Diana menyebutkan, polisi telah memintai keterangan dari beberapa warga dan korban terkait peristiwa itu, termasuk mengambil sampel makanan untuk dilakukan pengecekan laboratorium oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor.

"Kita sudah menanyakan kepada warga yang mengalami sakit, warga sekitar, termasuk juga yang masak atau semuanya. Alhamdulillah sudah kita dapatkan informasi," sebutnya.

"Sampai saat ini, kita juga masih belum bisa menentukan apakah ini keracunan atau seperti apa. Karena yang bisa menentukan ini keracunan makanan atau yang lain itu dari Dinkes," bebernya.

Baca juga: Korban Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 71 Orang

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno menyampaikan, total warga yang diduga mengalami keracunan berjumlah 71 orang.

Dia menjelaskan, puluhan warga yang diduga keracunan memiliki gejala yang sama, seperti menderita diare, sakit perut, dan buang air besar terus-menerus.

Saat ini, tim surveilans Dinkes Kota Bogor tengah memeriksa sampel makanan yang sempat dikonsumsi oleh warga sebelum mereka keracunan.

"Jadi sebelumnya mereka ada acara haul. Setelah kita lakukan penelusuran, rupanya dari sumber yang sama, yaitu makanan yang mereka konsumi di acara tersebut," ungkapnya.

"Acaranya di malam minggu. Jadi kami hari Minggu belum dapat laporan, puskesmas juga belum dapat pasien untuk itu. Baru dapat laporan peningkatan kasus tuh hari ini, Senin," pungkas Retno.

Baca juga: Berburu Klakson “Telolet” Berujung Maut di JPO Jatiasih yang Pagar Kawatnya Berlubang…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Megapolitan
Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com