Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geliat Pasar Malam di Jakarta: Tempat Nostalgia meski Mulai Dilupakan Masyarakat…

Kompas.com - 05/06/2024, 06:33 WIB
Baharudin Al Farisi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga yang didominasi dengan pasangan muda-mudi hingga keluarga berbondong-bondong mengunjungi pasar malam di Jalan TB Simatupang, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (4/6/2024).

Terlepas hanya membayar uang parkir senilai Rp 3.000, masyarakat dapat menikmati berbagai macam wahana dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp 15.000-Rp 25.000.

Wahana yang tersedia di pasar malam yang baru buka sejak 20 Mei 2024 ini antara lain bianglala, tong setan, komedi putar, bombom car, ombak banyu, kora-kora, rumah hantu, lempar gelang, mewarnai, dan lain-lain.

Wahana tong setan, bianglala, kora-kora, hingga ombak banyu tampaknya menjadi pilihan favorit bagi mereka.

Baca juga: Geliat Pasar Ular Jakarta Utara, Surga Barang Vintage yang Kini Mulai Terlupakan

Namun, bagi keluarga yang membawa anak, komedi putar, bombom car, hingga mewarnai menjadi pilihan menarik untuk menghibur sang buah hati.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, tidak sedikit muda-mudi yang menjajal wahana ombak banyu.

Usai membayar tiket senilai Rp 15.000, pekerja ombak banyu mengarahkan pengunjung untuk menaiki tangga setinggi dua meter agar bisa duduk di tempat yang kosong.

Saat semua tempat duduk penuh, pekerja mulai memutar ombak banyu sambil menaikturunkan wahana seiring dengan lagu “jedag jedug” yang disetel melalui pengeras suara.

Sambil sekuat tenaga memutar dan menaikturunkan ombak banyu, sang pekerja juga beratraksi dengan menjungkirbalikkan tubuh.

Aksi tersebut disambut hangat dengan para pengunjung lain yang menyaksikan ombak banyu.

Tetapi, berbagai macam reaksi timbul bagi para penumpang wahana ini. Ada yang berteriak histeris, tertawa terpingkal-pingkal, bahkan hanya semringah.

Warga Batu Ampar bernama Akram (29) mengaku senang dengan hadirnya pasar malam yang tidak jauh dari rumahnya ini.

Meski hanya seorang diri datang ke pasar malam, bagi Akram tidak masalah. Sebab, dia bisa bernostalgia dengan masa kecilnya di pasar malam ini.

“Tahu pasar malam baru banget kemarin pas pulang kerja. Saya kebetulan banget lewat sini dari arah Pasar Rebo, karena memang enggak biasa, soalnya seringnya lewat belakang Kramatjati,” kata Akram saat ditemui Kompas.com, Senin.

“Ya sudah lewat, eh sebelah kiri saya lihat ada lampu-lampu gitu. Saya tanya ke tukang parkir, katanya pasar malam. Ya sudah, hari ini, selepas pulang kerja, saya ke sini buat bernostalgia masa kecil. Baru pulang ke rumah,” ujar Akram melanjutkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Subsidi Jokowi Jauh dan Minim Angkutan Umum, Penghuni Tak Pulang Setiap Hari

Rumah Subsidi Jokowi Jauh dan Minim Angkutan Umum, Penghuni Tak Pulang Setiap Hari

Megapolitan
Musisi Virgoun Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba

Musisi Virgoun Ditangkap Polisi Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Beli Rubicon Saksi Bisu Penganiayaan oleh Mario Dandy, Pemenang Lelang: Semoga Lebih Berguna

Beli Rubicon Saksi Bisu Penganiayaan oleh Mario Dandy, Pemenang Lelang: Semoga Lebih Berguna

Megapolitan
Motornya Dijual di Facebook, Korban Begal di Citayam Datangi Rumah Pelaku

Motornya Dijual di Facebook, Korban Begal di Citayam Datangi Rumah Pelaku

Megapolitan
Remaja yang Dipukul Pakai Balok Hingga Tewas di Kalideres Sempat Dirawat di RS

Remaja yang Dipukul Pakai Balok Hingga Tewas di Kalideres Sempat Dirawat di RS

Megapolitan
Eks Pengelola Akui Kesalahan karena Tak Pernah Laporkan Penjarahan di Rusun Marunda

Eks Pengelola Akui Kesalahan karena Tak Pernah Laporkan Penjarahan di Rusun Marunda

Megapolitan
Gangguan Server PDN, Imigrasi Belum Bisa Layani Pembuatan Paspor Sehari Jadi

Gangguan Server PDN, Imigrasi Belum Bisa Layani Pembuatan Paspor Sehari Jadi

Megapolitan
Kejari Telah Serahkan Rubicon Mario Dandy kepada Pemenang Lelang

Kejari Telah Serahkan Rubicon Mario Dandy kepada Pemenang Lelang

Megapolitan
Kajari Jaksel: Hasil Lelang Rubicon Mario Dandy Akan Diserahkan Seluruhnya untuk Korban

Kajari Jaksel: Hasil Lelang Rubicon Mario Dandy Akan Diserahkan Seluruhnya untuk Korban

Megapolitan
Gara-gara Buang Air Kecil Sembarangan, Pemuda di Pondok Aren Dikeroyok Sampai Babak Belur

Gara-gara Buang Air Kecil Sembarangan, Pemuda di Pondok Aren Dikeroyok Sampai Babak Belur

Megapolitan
Pariwisata Jakarta Terus Digenjot Guna Wujudkan Kota Global

Pariwisata Jakarta Terus Digenjot Guna Wujudkan Kota Global

Megapolitan
Warga Duga Rumah Subsidi Proyek Jokowi di Cikarang Tak Tepat Sasaran, Pembeli Hanya Mau Investasi

Warga Duga Rumah Subsidi Proyek Jokowi di Cikarang Tak Tepat Sasaran, Pembeli Hanya Mau Investasi

Megapolitan
Viral Video Pria Curi Tabung Gas 3 Kg di Warung Kelontong di Bogor

Viral Video Pria Curi Tabung Gas 3 Kg di Warung Kelontong di Bogor

Megapolitan
Beli Rumah Subsidi Proyek Jokowi di Cikarang, Warga Tergiur DP dan Cicilan Murah

Beli Rumah Subsidi Proyek Jokowi di Cikarang, Warga Tergiur DP dan Cicilan Murah

Megapolitan
Wanita di Citayam Dibegal Setelah Antar Suami ke Stasiun

Wanita di Citayam Dibegal Setelah Antar Suami ke Stasiun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com