Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Kawasan Senayan Hari Ini, Pagi Ada Demo Tolak Tapera, Petang Laga Indonesia Vs Irak di GBK

Kompas.com - 06/06/2024, 10:51 WIB
Muhammad Isa Bustomi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lalu lintas kawasan Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di sekitar Senayan, Jakarta Pusat, diprediksi akan terjadi kepadatan imbas adanya rangkaian kegiatan pada Kamis (6/6/2024).

Pada Kamis pagi, massa buruh dikabarkan menggelar aksi terkait menolak Tapera. Penyampaian pendapat itu berlangsung di depan Istana Negara yang diagendakan mulai pukul 10.00 WIB.

Akan ada ribuan buruh yang akan melakukan aksi hari ini. Mereka berasal dari Jabodetabek dan berbagai organisasi serikat pekerja.

Baca juga: Hari Ini, Massa Buruh Bakal Demo Tolak Tapera di Depan Istana Negara

Buruh menilai, melalui Tapera, pemerintah melepas tanggung jawab untuk menyediakan rumah yang terjangkau bagi masyarakat.

Dengan demikian, kebijakan Tapera merugikan dan membebani pekerja dengan iuran di mana tetap saja para buruh dinilai tak ada kepastian bisa memiliki rumah.

"Permasalahan lain adalah dana Tapera rawan dikorupsi, serta ketidakjelasan dan kerumitan pencairan dana," ujar Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal.

Baca juga: Hadapi Timnas Indonesia, Pelatih Irak Tak Masalahkan Cuaca Panas

Selain aksi demo, kegiatan lain yang diprediksi berimbas menimbulkan kemacetan di kawasan Senayan yakni laga Timnas Indonesia vs Irak dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dikutip dari KompasTv, sebanyak 50.000 tiket Timnas Indonesia untuk pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia terjual.

Pertandingan Indonesia vs Irak ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang dijadwalkan pukul 16.00 WIB.

Timnas Indonesia akan melakoni dua laga penutup putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup F. Setelah Irak, skuad Garuda akan menghadapi Filipina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com