Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Datangi GBK, Bagi-bagi Topi Hingga Warga Berebut Salam

Kompas.com - 09/06/2024, 09:56 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, disambut warga saat menghadiri acara puncak Jakarta Berjaga (Bergerak, Bekerja, Berolahraga, dan Bahagia) dan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Parkir Selatan, Stadion Glora Bung Karno, Jakarta Pusat, Minggu (9/6/2024).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, warga sudah menanti kehadiran Heru Budi sejak pukul 07.00 WIB.

Sambil menunggu Heru Budi, panita acara Jakarta Berjaga membagikan dua buah pisang dan air mineral kepada warga yang datang.

Selain itu, panita juga mengajak warga untuk senam bersama sambil menanti kehadiran Heru Budi. 

Baca juga: Jakarta Torehkan Deretan Prestasi Tingkat Nasional, Heru Budi Sukses Bangun Akuntabilitas, Integritas, dan Komitmen Cegah Korupsi

Sebagian warga juga ada yang memanfaatkan berbagai layanan gratis di acara ini. Mulai dari cek kesehatan fisik, cek kesehatan mata, konsultasi pelayanan BPJS Kesehatan, dan lainnya.

Selain warga, kedatangan Heru Budi juga disambut oleh beberapa finalis abang nona Jakarta.

Heru Budi memasuki area parkir selatan Stadiun Glora Bungkarno, sekitar pukul 8.30 WIB dengan mengenakan kaus berwarna biru putih dengan tulisan 'Jakarta Berjaga', celana jeans berwarna biru yang dilengkapi dengan ikat pinggang berwarna putih merah, dan sepatu olahraga berwarna hitam.

Saat datang, warga mulai memenuhi panggung utama dan berebut bersalaman dengan Heru Budi.

Heru Budi melayani satu per satu warga yang ingin bersalaman dan berfoto sebelum menuju panggung utama.

Setibanya di panggung utama, Heru Budi tak memberi kata-kata sambutan apa pun. 

Baca juga: Heru Budi Optimistis Ekonomi Jakarta Tetap Tumbuh lewat Berbagai Gelaran Event

Heru hanya memberikan penghargaan kepada para peserta baik itu ASN, pegawai swasta, dan masyarakat sipil yang sudah mengikuti challange 7.500 yang merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan acara Jakarta Berjaga yang digelar oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Terdapat enam orang pemenang dari challange yang dilaksanakan Dinkes Pemprov DKI Jakarta.

Tiga orang pemenang merupakan ASN, dan tiga orang pemenang lagi merupakan pegawai swasta dan masyarakat umum.

Usai membagikan pengharagaan, Heru Budi juga membagi-bagikan topi gratis kepada peserta yang datang.

Ratusan peserta berebut mendapatkan topi itu di depan panggung utama. Tak hanya itu, Heru juga menyempatkan diri melayani permintaan warga untuk swafoto sebelum akhirnya meninggalkan lokasi acara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com