BOGOR, KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengunggah video yang memperlihatkan tumpukan sampah menutupi sebagian badan Jalan Merdeka, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Lewat video reels yang diunggah di akun Instagram pribadi miliknya, Rabu (12/6/2024), terlihat Bima sedang berjalan kaki melintasi Jalan Merdeka yang dipenuhi dengan sampah.
Sampah yang menggunung itu mayoritas berasal dari sisa sayuran seperti cabai, kulit pisang, kulit jagung, kulit kelapa, dan lainnya.
Dalam video berdurasi 40 detik itu, Bima mengaku mendengar keterangan dari warga setempat bahwa sampah menumpuk karena 15 hari tidak diangkut.
Atas situasi ini, Bima khawatir, Kota Bogor kehilangan penghargaan di bidang kebersihan dan pengelolaan lingkungan, Adipura, yang disabet pada 2023 dan 2024
Baca juga: Kondisi Terkini Gedung SDN Pondok Cina 1, Penuh Sampah dan Lumut Bak Tak Terurus
“Pagi tadi lari lewat (Jalan) Merdeka. Ada sampah yang menggunung, hampir menutup badan jalan. Kata warga sudah sekitar 15 hari tidak terangkut. Semoga Adipura jangan pergi lagi,” tulis Bima dalam keterangan video tersebut.
Menanggapi video ini, Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor Hery Antasari buka suara. Ia menyebut, sampah di Jalan Merdeka tak kunjung diangkut karena truk sampah yang biasa bertugas di wilayah tersebut mengalami kecelakaan.
Akibatnya, truk tidak bisa beroperasi. Sementara, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor tidak memiliki truk cadangan untuk mengangkut sampah.
“Ada armada yang tabrakan khusus untuk pasar (wilayah Jalan Merdeka). Karena pasar ini kan pengelolaannya khusus bekerja sama dengan pengelola pasar, jadi enggak bisa sembarangan. Armada yang mengangkut kecelakaan dan kita enggak punya cadangan,” terang Hery kepada wartawan, Rabu (12/6/2024).
Kendati demikian, Hery berjanji pihaknya bakal segera mengangkut sampah di Jalan Merdeka menggunakan armada lain.
“Akan diatasi sampah tadi dengan cara yang baiklah. Nantinya ada armada cadangan dari tempat lain,” ujarnya.
Hery mengakui bahwa setelah melakukan pemeriksaan, truk sampah yang ada di Kota Bogor memang banyak yang harus diperbaiki.
Namun, ia mengaku tak tahu menahu mengapa truk pengangkut sampah di Kota Bogor banyak mengalami kerusakan.
“Setelah saya kemarin cek, armada kita memang banyak yang harus diperbaiki. Saya kurang paham apa yang terjadi sehingga armada ini jadi seperti sekarang,” lanjut Hery.
Baca juga: Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.