Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye Damai: Miing Metal, Syukur "Peace"

Kompas.com - 15/08/2013, 11:32 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com — Lima pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang mengikuti deklarasi kampanye damai sebagai bagian dari tahapan Pilkada Kota Tangerang pada 31 Agustus 2013 mendatang. Deklarasi dan kampanye damai Pilkada Kota Tangerang 2013 digelar di Kantor KPUD Kota Tangerang, Kamis (15/8/2013) pagi.

Deklarasi dilaksanakan di atas panggung yang dipasang di depan kantor tersebut. Sebelum acara dimulai, para calon tampak menyapa para pendukung mereka masing-masing yang telah memenuhi Jalan Nyi Mas Melati, yang terletak di depan Kantor KPUD.

"Metal metal," teriak pendukung kandidat nomor tiga Tubagus Dedi Gumelar-Suratno Abu Bakar saat melihat jagoannya mengacungkan salam tiga jari ke arah mereka. Sebaliknya, pendukung kandidat nomor dua Abdul Syukur-Hilmi Fuad meneriakkan "peace" saat melihat pasangan tersebut mengacugkan dua jari.

Sapaan terhadap pendukung juga dilakukan oleh kandidat yang lain, seperti Harry Mulya Zein-Iskandar, Ahmad Marju Kodri-Gatot Seprijanto, dan Arief R Wismansyah-Sachruddin dengan cara mereka masing-masing.

Dalam kata sambutannya, Ketua KPUD Provinsi Banten Agus Supriatna mengharapkan agar hal-hal yang tidak diinginkan jangan sampai terjadi selama berlangsungnya masa kampanye terbuka yang akan dimulai besok, Jumat (16/8/2013) hingga Minggu (25/8/2013).

"Tidak hanya saat kampanye, tapi juga saat pelaksanaan pemungutan suara dan tahapan-tahapan setelahnya," katanya.

Deklarasi berisi komitmen bersama para calon untuk menciptakan ketertiban dan tidak menimbulkan potensi kekisruhan selama masa sisa tahapan pilkada ini. Deklarasi juga berisi komitmen para calon untuk siap kalah.

Selain para calon dan Ketua KPUD, deklarasi juga ditandatangani oleh Ketua Panwaslu Kota Tangerang Takhono dan Kapolres Metro Kota Tangerang Komisaris Besar Riad. Acara ditutup dengan saling berpegangan tangan sesama calon yang disaksikan langsung oleh para pendukung.

Setelah itu, dilaksanakan pawai keliling bersama, yang dimulai dari Lapangan Ahmad Yani, Jalan Daan Mogot, Jalan A Dimyati, Jalan MT Haryono, Jalan Veteran, Jalan TMP Taruna, dan kembali ke Lapangan Ahmad Yani.

Adapun jadwal kampanye terbuka yang telah ditetapkan sebagai berikut.

  • Jumat (16/8/2013), pasangan nomor tiga, Dedi "Miing" Gumelar-Suratno Abubakar.
  • Sabtu (17/8/2013), pasangan nomor satu, Harry Mulya Zein-Iskandar Zulkarnain.
  • Minggu (18/8/2013), pasangan nomor lima, Arief Wismansyah- Sachrudin.
  • Senin (19/8/2013), pasangan nomor empat, Ahmad Marju Kodri-Gatot Suprijanto.
  • Selasa (20/8/2013), pasangan nomor dua, Abdul Syukur-Hilmi Fuad.
  • Rabu (21/8/2013), pasangan nomor tiga, Dedi "Miing" Gumelar - Suratno Abubakar.
  • Kamis (22/8/2013), pasangan nomor satu Harry Mulya Zein-Iskandar Zulkarnain.
  • Jumat (23/8/2013), pasangan nomor lima Arief Wismansyah - Sachrudin.
  • Sabtu (24/8/2013), pasangan nomor empat Ahmad Marju Kodri - Gatot Suprijanto.
  • Minggu (25/8/2013), pasangan nomor dua, Abdul Syukur-Hilmi Fuad.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com