Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, 200 Jajanan Kuliner Semarakkan Kaki Lima Night Market

Kompas.com - 11/10/2013, 15:15 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Pelaksana Tugas Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan DKI Andi Baso memastikan jumlah pedagang kaki lima PKL di "Kaki Lima Night Market" akan ditambah. Alasannya, guna memenuhi kebutuhan pengunjung yang sangat tinggi animonya.

Penambahan itu, kata Andi, terjadi di sektor kuliner dari yang semula 100, menjadi 200 PKL.

"Antusiasme masyarakat Jakarta yang tinggi ke PKL Night Market membuat kita harus menambah PKL kuliner. Jadi, total ada 200 PKL," ujar Andi Baso, ditemui di Balai Kota, Jumat (11/10/2013).

Dinas Koperasi Usaha Kecil Menangah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI mencatat, perputaran uang di dalam acara tersebut mencapai Rp 750 juta. Angka tersebut, kata Andi, tergolong fantastis mengingat Pemprov DKI Jakarta hanya menargetkan transaksi sebesar Rp 300-400 juga saja.

"Bahkan, ada penjual minuman yang kaget karena omzetnya Rp 2 juta hanya dalam satu malam itu saja. Para pedagang juga kewalahan," ujar Andi.

Jumlah ini diprediksi meningkat di acara yang akan digelar untuk kedua kalinya itu, pada Sabtu besok.

Berdasarkan penyelenggaraan Kaki Lima Night Market yang pertama kali, Andi mengatakan, pihaknya telah melakukan evaluasi. Beberapa hal yang jadi fokus perbaikan adalah  tenda, penerangan lampu tenda, pengadaan lesehan pengunjung serta optimalisasi petugas kebersihan keliling.

"Kita lihat saja besok. Dipastikan akan lebih ramai dan bagus dari acara yang kemarin," ujar Andi.

Seperti diketahui, Pemprov DKI akan menggelar Kaki Lima Night Market, Sabtu malam besok. Sebanyak 550 PKL yang terdiri dari 200 PKL kuliner dan 350 PKL non kuliner akan tersaji di sana. Tak hanya itu, terdapat tiga panggung yang menyajikan pertunjukan musik serta tari-tarian tradisional. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com