Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Truk Tangki Terlempar Setelah Ledakan

Kompas.com - 10/12/2013, 09:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Robi (32), warga Jalan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, mengatakan, detik-detik terjadinya peristiwa naas tersebut ialah ketika palang pintu pelintasan mulai diturunkan dan sirine terdengar kencang. Namun, laju beberapa kendaraan, baik mobil maupun motor dari arah Tanah Kusir menuju Pondok Betung, itu tidak kunjung berhenti, termasuk truk BBM yang naas tersebut.

"Bukannya berhenti malah maksain, petugasnya sampai lari-lari ngibarin bendera merah, emang dikiranya balapan apa, motor malah makin kencang, enggak berhenti, nah truknya juga malah ngikutin," ungkapnya.

Robi yang sedang asyik duduk mengobrol di warung samping pos pelintasan kereta itu juga melihat seorang penjaga pelintasan sudah berteriak kepada sopir truk tersebut untuk lari. Secepat kilat, dua orang awak truk, yakni sopir dan kernetnya, kemudian melompat dari atas kabin depan.

Namun naas, hanya berselang sekitar kurang dari satu menit, kereta sudah kencang menabrak bagian tengah truk. Dentuman keras dan ledakan terdengar keras tepat di depannya. Secara spontan, Robi dan dua orang temannya lari menjauhkan diri tanpa memedulikan tas, handphone, dan barang-barang berharga miliknya.

"Saya lagi nongkrong sambil liatin kereta, tiba-tiba duaar, meledak persis di depan saya. Saya langsung lompat, lari ngejauhin api yang sudah tinggi sekutar lebih dari 100 meter," ungkapnya.

"Tapi, tetap saja, sopirnya kelempar kena ledakan, tapi kayaknya enggak apa-apa, soalnya pas saya lihat masih sadar," katanya. (m16)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com