Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerbang Tol Semanggi I Ditutup, Jalan Gatot Subroto Macet

Kompas.com - 16/12/2013, 17:21 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah melakukan uji coba penutupan beberapa gerbang tol pada Senin (16/12/2013) pagi, sore ini Polda Metro Jaya dan PT Jasa Marga kembali melakukan uji coba penutupan Gerbang Tol (GT) Semanggi 1. Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Jenderal Gatot Subroto mengarah ke Kuningan tampak padat dan mengalami kemacetan.

Menurut pantauan Kompas.com, sejak gerbang tol ditutup pada pukul 16.00 WIB, selama lebih kurang setengah jam, arus lalu lintas terlihat padat di jalur arteri arah Kuningan, Jakarta Selatan. Kendaraan bergerak lambat dengan kecepatan hingga 10 kilometer per jam.

Kondisi berbeda terlihat di jalan tol dalam kota di sebelahnya. Arus kendaraan tampak lancar dengan kecepatan 60-80 kilometer per jam. Meski mendekati jam sibuk pulang kerja, hingga pukul 16.30 WIB, tidak tampak ada penumpukan kendaraan di jalur tol dalam kota tersebut.

Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Metro Jaya, Iptu B Krisnady, mengatakan bahwa kemacetan di jalur arteri disebabkan waktu pulang warga yang bekerja di kawasan Sudirman-Thamrin mulai berlangsung. Adapun jalur tol dalam kota, kata Krisnady, belum menunjukkan kepadatan karena volume kendaraan dari arah Bandara Soekarno-Hatta memang belum padat pada waktu tersebut.

"Kalau tol dalam kota, orang datang dari arah bandara, volume yang di sana memang belum terlalu banyak," kata Krisnady kepada Kompas.com di depan GT Semanggi 1, Senin sore.

Ia memprediksi, kepadatan arus lalu lintas di jalan tol dalam kota akan terus bertambah dan tampak lebih padat menjelang maghrib. "Semakin sore, volume kendaraan bertambah, kisaran pukul 05.00 atau 06.00 sore," ujar dia.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, polisi akan melakukan evaluasi penutupan GT Semanggi 1 pada jam pulang kerja. Evaluasi juga dilakukan untuk penutupan jalur di depan Gedung Veteran, Semanggi.

"Jam rawan orang pulang kerja akan kita evaluasi apa tetap ada kemacetan di Gedung Veteran, atau apakah ada pencairan kendaraan," ujar Rikwanto.

Evaluasi dari penutupan sejumlah gerbang tol tersebut akan dilakukan hingga tiga hari sampai satu pekan ini. Hasilnya akan dilihat apakah ada penurunan kemacetan atau justru sebaliknya. Adapun pengemudi yang hendak melintas dialihkan ke GT Semanggi 2. Uji coba penutupan gerbang tol ini akan dilakukan mulai pukul 16.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com