Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-1 UN, Gudang Soal di SMPN 45 Tak Tersegel

Kompas.com - 04/05/2014, 12:34 WIB
Nadia Zahra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Musliar Kasim memantau persiapan ujian nasional (UN) di Sekolah Menengah Pertama Negeri 45, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (4/5/2014).

Dari hasil inspeksi mendadak (sidak) di sub rayon 06, Musliar menerima laporan dari jurnalis bahwa ada gudang penyimpanan naskah soal yang tidak tersegel. Ia pun menyayangkan hal ini.

"Ini kan gudang mestinya tersegel," ujar Musliar di hadapan wartawan dan guru, Minggu.

Ia mengatakan, ruang naskah soal seharusnya tersegel sesuai standar keamanan. "Iya memang standarnya, ditempel tanda segel dengan tandatangan panitia berwenang, yaitu koordinator rayon, pihak kepolisian, dan pihak LPMP (lembaga penjamin mutu pendidikan)," ungkap Musliar kepada Kompas.com.

Selain sidak ke SMPN 45 Cengkareng, Wamendikbud juga memantau SMPN 215 Kembangan dan SMPN 89 Tanjung Duren Jakarta Barat. Dari kedua sekolah tersebut terpantau aman dan kondusif.

Kegiatan kunjungan Wamendikbud Musliar Kasim ke beberapa lokasi sekolah terkait pemantauan dari kesiapan pelaksanaan ujian nasional tingkat SMP dan MTs se-Indonesia. Ujian dilaksanakan pada 5-8 Mei 2014.

Total peserta UN SMP/MTs nasional sebanyak 3.902.938 orang. Sementara itu, peserta kategori kejar paket B sekitar 227.743 peserta. Untuk mata pelajaran SMP/MTs yang diujikan adalah Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Sedangkan untuk ujian paket B akan ditambah Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelar Jakarta Water Hero 2024, PAM Jaya Beri Apresiasi untuk Pahlawan Pelestari Air di Jakarta

Gelar Jakarta Water Hero 2024, PAM Jaya Beri Apresiasi untuk Pahlawan Pelestari Air di Jakarta

Megapolitan
Polisi Pegang Identitas Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Polisi Pegang Identitas Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Megapolitan
Polisi Terbitkan DPO Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Polisi Terbitkan DPO Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental Korban Penganiayaan di Pati

Megapolitan
Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas saat Acara HUT Bhayangkara di Monas

Polisi Rekayasa Arus Lalu Lintas saat Acara HUT Bhayangkara di Monas

Megapolitan
Pemkot Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi 'Online'

Pemkot Bogor Bakal Sanksi Tegas ASN yang Terlibat Judi "Online"

Megapolitan
182.000 Peserta Bakal Hadir pada HUT Bhayangkara di Monas, Masyarakat Diminta Hindari Kepadatan Lalu Lintas

182.000 Peserta Bakal Hadir pada HUT Bhayangkara di Monas, Masyarakat Diminta Hindari Kepadatan Lalu Lintas

Megapolitan
Bocah yang Diduga Diculik Ternyata Dibawa Ibu Kandung, Kasus Berakhir Damai

Bocah yang Diduga Diculik Ternyata Dibawa Ibu Kandung, Kasus Berakhir Damai

Megapolitan
Bocah 4 Tahun Diduga Diculik di Jakpus, Ternyata Dibawa Ibu Kandungnya

Bocah 4 Tahun Diduga Diculik di Jakpus, Ternyata Dibawa Ibu Kandungnya

Megapolitan
Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan 'Online'

Pemkot Bogor Keluarkan Larangan Judi Konvensional dan "Online"

Megapolitan
Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Truk Trailer Tabrak Pembatas Jalan di Tol JORR, Sopir Tewas di Tempat

Megapolitan
'Debt Collector' Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan 'Maling'

"Debt Collector" Keroyok Tukang Mi Ayam di Tangerang, Berawal dari Teriakan "Maling"

Megapolitan
Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Fahira Idris: Calon Gubernur Jakarta Harus Prioritaskan Solusi Polusi Udara

Megapolitan
Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Cidepit Bogor

Megapolitan
Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Hanyut di Selokan Saat Banjir, Jasad Bocah di Bekasi Ditemukan 1,5 Km dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Bocah yang Terseret Arus Selokan di Bekasi Ditemukan Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com