"Kita ini pokoknya harus kayak kantor biro jasa. Apapun kamu harus bilang bisa saja, nanti kamu tinggal pura-pura ke belakang baru nanya. Pokoknya harus begitu PTSP. Jadi kita ini betul-betul kayak calo gitu lho," kata Basuki saat berbicara dengan petugas PTSP, Senin malam.
Hanya saja, Basuki menjelaskan gaya calo tersebut bukan berarti petugas PTSP yang merupakan PNS DKI bermain uang. Basuki mewanti-wanti agar petugas PTSP tidak nakal dengan menarik pungutan biaya kepada masyarakat.
"Tadi saya sudah dapat laporan di (Jakarta) pusat. Jadi seperti 'Ya pengertian lah masa enggak ninggalin (uang) gitu'. Udah enggak bisa lagi kamu kayak gitu," tegas Basuki.
Menurut Basuki, dengan memberikan pelayanan baik, petugas PTSP akhirnya tidak memperumit segala urusan yang mesti melewati pelayanan tersebut. "Jadi enggak ada lagi yang pusing masyarakat, tapi yang pusing itu harus kita. Anda kan jadi PNS mau melayani masyarakat," ujar Basuki.
Dalam tinjauannya tersebut, Basuki mengecek berbagai ruangan yang ada di PTSP. Basuki juga menyapa beberapa PNS DKI yang bekerja di sana. Terlihat mendampingi, Walikota Jakarta Timur Krisdianto dan beberapa pejabat lainnya.