Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Mau Masyarakat Pusing, Ahok Ajarkan Petugas PTSP Gaya Calo

Kompas.com - 21/07/2014, 20:29 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyempatkan diri meninjau Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Kantor Walikota Jakarta Timur, Senin (21/7/2014) malam.

Dalam kesempatan tersebut, pria yang dikenal dengan gaya bicara yang blak-blakan ini mengajarkan agar petugas PTSP begaya calo. Basuki berharap, segala kepengurusan yang melalui PTSP dapat diselesaikan tanpa adanya hambatan.

"Kita ini pokoknya harus kayak kantor biro jasa. Apapun kamu harus bilang bisa saja, nanti kamu tinggal pura-pura ke belakang baru nanya. Pokoknya harus begitu PTSP. Jadi kita ini betul-betul kayak calo gitu lho," kata Basuki saat berbicara dengan petugas PTSP, Senin malam.

Hanya saja, Basuki menjelaskan gaya calo tersebut bukan berarti petugas PTSP yang merupakan PNS DKI bermain uang. Basuki mewanti-wanti agar petugas PTSP tidak nakal dengan menarik pungutan biaya kepada masyarakat.

"Tadi saya sudah dapat laporan di (Jakarta) pusat. Jadi seperti 'Ya pengertian lah masa enggak ninggalin (uang) gitu'. Udah enggak bisa lagi kamu kayak gitu," tegas Basuki.

Menurut Basuki, dengan memberikan pelayanan baik, petugas PTSP akhirnya tidak memperumit segala urusan yang mesti melewati pelayanan tersebut. "Jadi enggak ada lagi yang pusing masyarakat, tapi yang pusing itu harus kita. Anda kan jadi PNS mau melayani masyarakat," ujar Basuki.

Dalam tinjauannya tersebut, Basuki mengecek berbagai ruangan yang ada di PTSP. Basuki juga menyapa beberapa PNS DKI yang bekerja di sana. Terlihat mendampingi, Walikota Jakarta Timur Krisdianto dan beberapa pejabat lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dishub DKI Bentuk Tim Gabungan untuk Tertibkan Parkir Liar

Dishub DKI Bentuk Tim Gabungan untuk Tertibkan Parkir Liar

Megapolitan
Pegawai Minimarket di Palmerah Akui Banyak Pelanggan yang Protes karena Bayar Parkir

Pegawai Minimarket di Palmerah Akui Banyak Pelanggan yang Protes karena Bayar Parkir

Megapolitan
Dituduh Sering Tebar Ranjau, Tukang Tambal Ban di MT Haryono Diusir Warga

Dituduh Sering Tebar Ranjau, Tukang Tambal Ban di MT Haryono Diusir Warga

Megapolitan
Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator 'Busway'

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator "Busway"

Megapolitan
Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Megapolitan
Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Pengoplos Elpiji 3 Kg di Bogor Raup Untung hingga Rp 5 Juta Per Hari

Megapolitan
Ada Plang 'Parkir Gratis', Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Ada Plang "Parkir Gratis", Jukir Liar Masih Beroperasi di Minimarket Palmerah

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh di Warung Kelontong Miliknya

Megapolitan
Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Polisi: Kantung Parkir di Masjid Istiqlal Tak Seimbang dengan Jumlah Pengunjung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com