Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Minimal Kami Disediakan Rusun, Monyet Aja Dikasih Rp 5 Juta"

Kompas.com - 11/09/2014, 12:44 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Warga yang berdemo di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (11/9/2014), meminta agar pemerintah menyediakan rusun terkait rencana penggusuran tempat tinggal mereka. Warga berharap ada solusi atas rencana penggusuran tersebut.

Puluhan warga yang berdemo tersebut adalah mereka yang tinggal di lokasi penggusuran di Jalan Gili Samping/Budi Raya, RT 01 RW 05, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Warga menempati tanah milik Pemprov DKI dan sebagiannya disebut tinggal di tanah tak bertuan.

"Kepemilikan tanah enggak ada, tanah punya pemda, dan sebagian tanah tak bertuan," kata Yuli, koordinator aksi, depan Balaikota DKI, Rabu (11/9/2014).

Meski tinggal tanpa memiliki surat-surat, lanjutnya, dia berharap pemerintah DKI memberikan solusi untuk penggantian tempat tinggal yang baru. Pasalnya, Yuli mengatakan, warga tersebut telah tinggal hingga puluhan tahun.

"Kita tinggal 10 tahun lebih. Diketahui camat dan lurah, tapi kenapa kita dibiarkan tinggal di situ," ujar Yuli.

Selain itu, dirinya mengatakan sebagian besar warga memiliki KTP DKI. Ada tiga RT di RW 05 yang akan digusur, dengan jumlah 400 keluarga lebih. Tempat tinggal mereka disebut-sebut akan digusur untuk normalisasi Kali Sekretaris. Yuli berharap, pemerintah memperhatikan alasan kemanusian. Meksi pun mereka tinggal tanpa persyaratan resmi.

"Kita berharap solusi untuk direlokasi dan dipindahkan ke tempat yang lebih layak. Minimal rumah susun dulu. Monyet aja dikasih Rp 5 juta, kenapa kita enggak," ujar Yuli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com