Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Imbau Marbut Bikin "Password" Wi-Fi dengan Potongan Ayat Al Quran

Kompas.com - 16/12/2014, 17:58 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberi tugas marbut atau penjaga masjid untuk menarik anak-anak muda senang ke masjid untuk beribadah. Kinerja marbut masjid di Jakarta itu akan diawasi dan mendapat imbalan setimpal dari Pemprov DKI Jakarta, yakni berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan ibadah umrah.

"Saya harap marbut terus bersemangat untuk mengajak orang-orang ke masjid. Dapat pahala dunia akhirat kalau bisa membawa orang ke masjid (untuk ibadah)," kata Basuki saat memberangkatkan umrah 30 marbut masjid, di Balaikota, Selasa (16/12/2014). [Baca: Ahok Inginkan Program Pemberangkatan Umrah Marbut Masjid Rutin Tiap Tahun]

Marbut, lanjut dia, memiliki tugas untuk melihat-lihat lahan kosong yang ada di sekeliling masjid. Nantinya, apabila ada lahan kosong maupun bangunan yang sudah lama tidak terpakai, marbut wajib melaporkannya kepada aparat Pemprov DKI terkait, seperti lurah dan camat.

Kemudian, Pemprov DKI akan membongkar bangunan itu dan "menyulapnya" menjadi ruang terbuka hijau (RTH). Pemprov DKI bakal menganggarkan sebesar Rp 5-10 triliun untuk pembelian tanah, termasuk untuk perluasan masjid di Ibu Kota.

"Banyak masjid di RW-RW yang tidak pernah terkena sinar matahari karena saking padatnya permukiman. Jadi, nanti kalau ada lahan kosong di sekitar masjid, langsung laporkan dan kami beli sesuai NJOP atau harga pasaran," kata Basuki.

Setelah dibangun RTH, Pemprov DKI bakal melengkapinya dengan fasilitas Wi-Fi. Marbutlah yang akan memegang kata kunci atau password Wi-Fi. Basuki mengimbau marbut membuat password Wi-Fi dengan potongan ayat suci surat-surat Al Quran.

"Misalnya, coba buka Ali Imran ayat 24, nah itu jadi password-nya. Nanti anak-anak muda lama-kelamaan jadi hafal suratnya dan kami bisa mewujudkan anak-anak 12 tahun khatam Al Quran. Selain itu, marbut juga harus terus menjaga kebersihan masjid dan lingkungan karena kebersihan sebagian dari iman," kata Basuki.

Mendengar pernyataan Basuki yang memiliki keyakinan berbeda dengan para undangan yang hadir, marbut pun langsung bertepuk tangan. Mereka terlihat tersenyum saat Basuki menjanjikan ada fasilitas Wi-Fi di masjid-masjid.

Dalam kesempatan itu, Basuki juga mengimbau para marbut yang berangkat umrah untuk selalu menjaga kesehatan. Pria yang akrab disapa Ahok itu berharap marbut menggunakan kesempatan umrah selama sembilan hari dengan beribadah sebanyak-banyaknya.

"Jaga kesehatan selama sembilan hari, mesti banyak minum. Jangan banyak jalan-jalan, nanti bisa sakit, jangan lupa makan tepat waktu juga," ujar Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com