Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Kopaja Setor ke Polisi Beredar, Polda Minta Maaf Masih Ada Petugas Penarik Pungli

Kompas.com - 05/02/2015, 16:49 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Video yang mempertontonkan praktik pungutan liar (pungli) yang dilakukan petugas di Bundaran Hotel Indonesia menuai kecaman dari sejumlah netizen. Sebab, tidak seharusnya aparat penegak hukum melakukan hal tersebut.

Menanggapi persoalan ini, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Komisaris Besar Polda Metro Jaya Martinus Sitompul pun meminta maaf. Selanjutnya, ia mengatakan, kepolisian akan menelusuri oknum yang melakukan praktik tersebut dan menindaknya.

"Kami sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat soal perbuatan dari kami, yang tidak terpuji. Kami akan selidiki siapa nama petugas, waktunya, dan nomor kendaraan yang menyetor. Bila terbukti, akan ditindak dengan aturan yang berlaku," kata Martinus, Kamis (5/2/2015).

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Risyapudin mengaku sudah berkali-kali memerintahkan anggotanya supaya bekerja dengan baik.

"Alam sudah tidak bersahabat, banyak yang mengawasi, informasi terbuka dari mana saja. Kalau anggota bertindak seperti itu, akan mencoreng nama Polri," kata dia. [Baca: Ini Video "Kopaja Setor ke Polisi di Bundaran HI"]

Karena itu, ia berjanji akan menindak tegas anggota yang melakukan praktik pungli. "Kami akan tegur oknum tersebut supaya tidak mengulanginya lagi, lalu kita proses melalui Propam (Divisi Profesi dan Pengamanan Polda Metro Jaya) karena adanya penyalahgunaan wewenang jabatan selaku aparat penegak hukum," kata Risyapudin.

Seperti diketahui, video berdurasi 2 menit 12 detik beredar di YouTube menunjukkan sebuah praktik penarikan pungli oleh sejumlah oknum petugas polisi yang berada di pos polisi Bundaran Hotel Indonesia. Video tersebut diunggah seorang netizen bernama akun Ray Hendriks pada Kamis (5/2/2015).

Menurut keterangan yang ada di YouTube, video itu direkam pada 15 Januari 2015 pukul 17.00-18.00. Dalam video itu terlihat jelas sejumlah kopaja yang melewati Jalan Jenderal Sudirman hendak berputar arah di Bundaran HI. [Baca: Kadishub Sebut Video Sopir Metromini Letakkan Uang ke Pot Belum Tentu Pungli]

Sebelum berputar, kondektur dari bus-bus tersebut tampak turun dan menaruh sesuatu di dekat tanaman yang ada di seperator jalan di dekat pos polisi.

Selanjutnya, petugas seperti menutup mata dengan aksi bus-bus yang memutar arah di depan pos polisi. Seharusnya, bus-bus tersebut dilarang memutar arah dan melanjutkan perjalanan ke arah Tanah Abang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com