Para guru mengaku sengaja datang untuk memberikan dukungan moral kepada Miss H. "Tadi kita sedih, soalnya Miss H teman kita di sekolah," ujar Dian Andriyani (29), salah seorang guru kepada Kompas.com.
Dian selaku guru SD di Yayasan Saint Monica tetap mendukung H yang mengajar murid TK. Salah satu teman dekat, Santi (42), yakin H tidak bersalah.
Selain tidak menunjukkan gejala kelainan, Miss H dinilai Santi sebagai pribaddi yang positif dan berasal dari keluarga baik.
"Saya sudah tujuh tahun mengajar di sini (Saint Monica). Hanya selisih satu tahun dengan Miss H. Sudah sering jumpa karena saya mengajar ekstrakurikuler musik, dia (Miss H) ekskul tari," kata Santi.
Santi bahkan sempat menemui H di tahanan, Selasa sore kemarin di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Sepengetahun Santi, H selalu bersikap lembut saat mengajar dan selalu patuh dengan tugasnya sebagai pendidik.
"Orangnya lembut banget. Apa pun yang ditugaskan selalu rajin. Tidak ada tanda-tanda kelaianan. Kalau ketemu biasanya cerita soal anak didik."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.