Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tulang Punggung Keluarga, Terdakwa Pelecehan di Saint Monica Minta Bebas dari Tahanan

Kompas.com - 04/03/2015, 20:55 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Terdakwa kasus pelecehan seksual murid playgroup Saint Monica, Harianti (44), berencana untuk mengajukan penangguhaan penahanan. Harianti, melalui pengacaranya, Reynold Thonak, telah menyiapkan surat pengajuan penangguhan penahanan dalam waktu dekat.

"Itu (penangguhan penahanan) itu hak terdakwa," kata Reynold singkat seusai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rabu (4/3/2015).

Reynold beracuan pada proses penahanan terhadap kliennya yang telah berlangsung selama 20 hari sejak 5-24 Februari 2015.

Selain itu, Reynold mengklaim, kliennya akan bersikap kooperatif dan tidak akan menghilangkan alat bukti ataupun melarikan diri.

"Terdakwa ini tulang punggung keluarga. Jadi, wajar jika kami mengajukan penangguhan penahanan terhadap terdakwa," ucap Reynold.

Kejanggalan

Reynold Thonak meyakini kejadian pelecehan tersebut terjadi di luar waktu sekolah. "Hasil visum yang tidak sesuai, bukti CCTV yang no record, korban datang terlambat, dan sejumlah kejanggalan lain. Bisa jadi kejadian terhadap korban terjadi di luar waktu sekolah," ucap Reynold.

Selama persidangan pun, Reynold membantah jika kliennya telah membenarkan dakwaan jaksa penuntut umum (JPU).

Menurut Reynold, Harianti mengerti dakwaaan terhadapnya, tetapi juga sekaligus membantah dakwaan yang dibacakan JPU.

"Mengerti bukan berarti membenarkan. Artinya, terdakwa menyanggah dakwaan JPU. Korban kan hanya menceritakan kepada suster dan orangtuanya saja, tanpa alat bukti yang valid," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rosmini Si Pengemis Viral Sudah Dibawa Pulang Keluarga Setelah Dirawat di RSJ Bogor

Rosmini Si Pengemis Viral Sudah Dibawa Pulang Keluarga Setelah Dirawat di RSJ Bogor

Megapolitan
Soal Sespri Iriana Maju pada Pilkada Bogor, Akan Ada Campur Tangan Jokowi tapi Tak Signifikan

Soal Sespri Iriana Maju pada Pilkada Bogor, Akan Ada Campur Tangan Jokowi tapi Tak Signifikan

Megapolitan
Sempat Mogok Kerja, Sopir Truk Sampah di Bogor Bertugas Kembali

Sempat Mogok Kerja, Sopir Truk Sampah di Bogor Bertugas Kembali

Megapolitan
Seorang Pria di Depok Tiba-tiba Meninggal Saat Menumpang Angkot

Seorang Pria di Depok Tiba-tiba Meninggal Saat Menumpang Angkot

Megapolitan
Supian Suri Daftar Bacawalkot Depok ke Partai Gerindra

Supian Suri Daftar Bacawalkot Depok ke Partai Gerindra

Megapolitan
Maling Motor yang Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga Sunter Ternyata Residivis

Maling Motor yang Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga Sunter Ternyata Residivis

Megapolitan
Tukang Sampah di Cilincing Tewas Diserang Pelaku Tawuran, Kupingnya Nyaris Putus

Tukang Sampah di Cilincing Tewas Diserang Pelaku Tawuran, Kupingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Ketika Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku-laku Usai Dua Kali Dilelang dan Dikorting Rp 100 Juta...

Ketika Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku-laku Usai Dua Kali Dilelang dan Dikorting Rp 100 Juta...

Megapolitan
Remaja yang Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar Dapat Pendampingan Psikologis

Remaja yang Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar Dapat Pendampingan Psikologis

Megapolitan
Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Megapolitan
Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Megapolitan
Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Megapolitan
Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat 'Nyabu' di Depan Warkop

Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat "Nyabu" di Depan Warkop

Megapolitan
Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Megapolitan
Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com