BOGOR, KOMPAS.com - Rosmini (56), pengemis viral yang suka marah-marah saat meminta sedekah sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga.
Manajer Hukum dan Hubungan Masyarakat Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Marzoeki Mahdi, Prahardian Priatma mengatakan, Rosmini sudah pulang sejak pekan lalu setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Marzoeki Mahdi, Kota Bogor.
“Sudah dibawa pulang pekan lalu,” ucap Prahardian saat dihubungi Kompas.com, Jumat (24/5/2024).
Saat menjalani perawatan, dikatakan Prahardian, Rosmini sempat dijenguk oleh kedua adiknya di rumah sakit.
Baca juga: Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ
Prahardian memastikan pada saat menjenguk, kedua adiknya memang berniat membawa Rosmini untuk pulang dan merawat sang kakak.
Namun, pihak RSJ Marzoeki Mahdi sempat tidak memperbolehkan Rosmini untuk pulang. Sesuai dengan aturan yang berlaku di rumah sakit, Rosmini harus mendapatkan perawatan selama 18 hari.
“Iya mereka mau dan ada niat merawat,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Rosmini diamankan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor bersama Dinas Sosial Kota Bogor saat berada di kawasan Lawang Gintung, Kota Bogor, Minggu (28/4/2024).
Pengamanan dilakukan setelah Dinas Sosial mengetahui keberadaan Rosmini di wilayah Bogor berdasarkan video yang viral di media sosial.
Baca juga: Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?
Sebelum ke Kota Bogor, Rosmini diketahui beredar di wilayah Sukabumi dan Cianjur. Aksinya yang kerap meminta-minta sambil marah-marah meresahkan warga setempat.
“Jadi, setelah kita lihat beberapa videonya di beberapa platfrom media sosial, akhirnya Pak Kasat (Kasatpol PP Kota Bogor) memerintahkan tim Satpol PP beserta Dinsos melakukan patroli bersama di ruas jalan buat mengecek keberadaan ibu tersebut. Akhirnya ketemu di daerah Lawang Gintung, ibunya kita amankan dulu,” ucap Kepala Saksi Operasional Satpol PP Kota Bogor, Surya Darma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.