Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Wapres Bilang Saya Punya Legitimasi Lampaui Ali Sadikin

Kompas.com - 23/03/2015, 17:56 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan niat Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk bertemu dengannya serta pimpinan DPRD adalah sebuah hal yang baik. Menurut Basuki, JK pun menginginkan adanya penerbitan Perda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2015.

Sebab, belum pernah ada sejarah provinsi menggunakan anggaran tahun sebelumnya. "Ini namanya "the power of plt" (pelaksana tugas) Presiden (karena Jokowi lagi keluar negeri). Beliau orang tua yang baik, beliau mikir, ngapain sih ribut-ribut terus," kata Basuki, di Balai Kota, Senin (23/3/2015). 

Kepada Basuki, JK mengatakan DKI Jakarta sebagai Ibu Kota provinsi harus menunjukkan kondisi politik kondusif ke provinsi lainnya. Setelah bertemu Basuki, rencananya JK bertemu pimpinan DPRD pada pukul 16.30 WIB.

Ia berharap DPRD mau menemui JK dan tergerak untuk menerbitkan Perda APBD 2015. Basuki mengaku, sejak awal Pemprov DKI telah mempersiapkan dua opsi, yakni Rapergub penggunaan APBD-P 2014 dan Raperda APBD 2015.

Saat Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi menyambangi Basuki pada Kamis (19/3/2015) lalu, dia sengaja tidak membicarakan Pergub karena mereka berdua telah menyepakati penggunaan Perda.

Selain itu, lanjut dia, fraksi Partai Golkar dan Nasdem juga telah mendukung penerbitan Perda APBD 2015. Sehingga, telah memenuhi persyaratan penerbitan Perda.

"Hari Kamis kemarin, saya tenang-tenang saja. Eh ternyata, hari Jumatnya, (Prasetio) ilang," kata pria yang biasa disapa Ahok itu. 

JK pun berpesan padanya. "Pak JK bilang justru satu-satunya provinsi yang enggak beres, DKI Jakarta. Justru dengan adanya Pak Wapres, dia bilang 'saya yakin Anda (Basuki) punya legitimasi melampaui Ali Sadikin, asal concern ke pembangunan," kata Basuki menirukan pernyataan JK.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com