Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah yang Namanya Dicatut Akan Melaporkan EO "Pesta Bikini" ke Polisi

Kompas.com - 24/04/2015, 18:13 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekolah-sekolah yang namanya tertera dalam poster undangan "pesta bikini" kompak memutuskan untuk melaporkan pihak penyelenggara, Divine Production, ke pihak berwajib. Keputusan untuk melaporkan hal itu ke polisi menimbang efek dan dampak dari beredarnya poster undangan melalui sosial media itu.

"Jadi dari hasil pertemuan tadi diputuskan kalau mereka masing-masing per sekolah akan melapor ke polisi, tuduhan pencemaran nama baik," kata Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bowo Irianto, Jumat (24/4/2015).

Bowo menjelaskan, keputusan untuk melapor ke pihak polisi bukan dari Dinas Pendidikan DKI, melainkan merupakan usulan dari masing-masing sekolah.

Adapun sekolah yang namanya tertera di poster ada 16, di mana sekolah tersebut ada di Jakarta, Bekasi, dan Tangerang. [Baca: Dinas Pendidikan DKI Tuntut EO "Pesta Bikini" Minta Maaf Secara Terbuka]

Sekolah-sekolah yang ada di Jakarta adalah SMAN 12, SMAN 14, SMAN 38, SMKN 50, SMAN 24, SMAN 31, SMAN 109, SMAN 53, SMA Muhammadiyah Rawamangun, SMAN 44, SMA Al Kamal, SMAN 29, SMKN 26, dan SMAN 31.

Sedangkan sekolah di luar Jakarta adalah SMAN 8 Bekasi dan SMK Musik BSD, Tangerang.

Menurut Bowo, semua sekolah yang mengikuti rapat dengan Dinas Pendidikan DKI tadi mengaku sama sekali tidak berpartisipasi dalam event "pesta bikini", baik dari karyawan sekolah maupun para murid.

Sehingga apa yang dilakukan oleh Divine Production sama sekali tidak diketahui oleh pihak sekolah.

Selain itu, dengan menyertakan nama-nama sekolah ke event "pesta bikini", dinilai dapat mempengaruhi reputasi sekolah ke depannya.

Terlebih dalam waktu dekat, sekolah akan menghadapi agenda penerimaan murid baru.

Rencananya "pesta bikini" yang dalam undangan berlokasi di The Media Hotel and Tower, Jakarta, akan diselenggarakan pada Sabtu (25/4/2015) pukul 22.00 WIB.

Namun setelah berita tentang undangan itu mencuat, acara tersebut dibatalkan oleh pihak penyelenggara, Divine Production, dan juga pihak hotel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com