Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepribadian Hayriantira di Mata Rekan Sekerja

Kompas.com - 06/08/2015, 10:26 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Rekan kerja sekaligus teman dekat Hayriantira (37), Turina Farouk (Vice President Corporate Communication XL Axiata), tidak melihat ada hal yang aneh sebelum perempuan tersebut menghilang pada minggu keempat Oktober 2014. Turina baru tahu Hayriantira meninggal pada Rabu (5/8/2015).

Berdasarkan pengakuan tersangka pembunuh Hayriantira, AW alias AK (38), korban dibunuh pada 30 Oktober 2014 di Garut, Jawa Barat.

"Saya cukup dekat dengan Rian (sapaan Hayriantira), teman main, teman dekat saya. Orangnya riang, supel, tidak ada masalah sebelum dia menghilang. Tidak ada kesan kalau dia lagi ada masalah. Makanya saya shock dengan kabar Rian seperti ini," kata Turina saat dihubungi Kompas.com, Kamis (6/8/2015).

Turina menilai, tidak ada hal yang aneh dari Hayriantira karena isi halaman akun media sosial yang dimilikinya biasa saja, tidak menandakan sedang ada masalah. Di perusahaan, Hayrianti dikenal loyal, pekerja keras, dan menjadi tangan kanan Presiden Direktur dan CEO XL Axiata saat itu, Hasnul Suhaimi.

Hayriantira tiba-tiba menghilang tanpa kabar pada minggu keempat bulan Oktober 2014. Pihak XL Axiata sempat mencari Hayriantira selama sebulan, tetapi tidak membuahkan hasil.

Setelah masa pencarian selama sebulan, Hayriantira dianggap mengundurkan diri dari perusahaan.

Awalnya, AK ditangkap polisi pada 9 Juli 2015 atas tuduhan memalsukan dokumen surat kuasa untuk mengambil BPKB mobil Honda Mobilio atas nama Hayriantira. Namun, setelah diperiksa lebih lanjut, tanda tangan Hayriantira sebagai pemberi kuasa di surat tersebut palsu.

Pada akhirnya, AK mengaku telah membunuh Hayriantira. Polisi masih menggali keterangan dari AK terkait motif membunuh Hayriantira.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com