Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pelaku Pencabulan Bocah 3,5 Tahun

Kompas.com - 30/10/2015, 19:28 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur, akhirnya menangkap RL (49), pelaku pencabulan terhadap ZM, bocah berusia tiga setengah tahun.

"Anggota PPA bersama Resmob berangkat menangkap tersangka atas nama RL," kata Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Husaimah, dalam keterangannya, Jumat (30/10/2015) malam.

RL yang menetap di Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, itu diduga telah mencabuli ZM saat korban tengah bermain di dalam kontrakannya.

Tersangka, lanjut Husaimah, akan ditahan jika memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam pasal 82 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp 5 miliar.

Sebelumnya, ayah korban ZL (31) mengatakan kasus pencabulan terhadap anaknya diketahui saat korban mengeluhkan perih pada bagian alat vital saat sedang dimandikan oleh istrinya. Istri ZL lalu bertanya mengapa korban mengalami perih di bagian kelamin.

Jawaban sang anak kemudian mengejutkan pasangan suami istri itu. Bocah itu pun mengaku kepada orangtuanya bahwa L telah berbuat tidak pantas padanya.

"Aku dicongkel sama Om," kata ZL menirukan perkataan sang anak.

Hal ini disampaikan ZL saat mengadu ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur, Rabu (28/10/2015). ZL kemudian bertanya lagi kepada anaknya, pelaku 'mencongkel' dengan apa. Korban pun menjawab bahwa pelaku menggunakan kelaminya.

"Begitu dengar itu saya langsung lemas," ujar ZL.

ZL tak menyangka, tetangganya L tersebut melakukan hal tak pantas itu kepada anaknya. Selama setahun bertetangga, putrinya memang kerap bermain ke kontrakan L. Pelaku yang pengangguran dan kerap berada di rumah itu juga kadang memandikan anaknya. Kebetulan, meski telah berkeluarga L dan istrinya belum memiliki anak.

"Kadang anak saya kalau pulang dari rumah dia (L) itu sudah mandi," ujar ZL.

Dari pengakuan anaknya, ZL melaporkan kepada RT setempat. L juga telah dipanggil dalam pertemuan warga, namun membantah melakukan perbuatan itu. Tapi, ZL meyakini kalau anaknya telah dicabuli. Sebab, saat ini putrinya itu menjadi ketakutan jika dibawa lagi ke kontrakan L. Orangtua korban pun melaporkan kasus ini ke polisi.

"Setelah itu dilakukan visum. Dan menurut dokter klinik, ini sih enggak sampai robek, tapi bagian alat kelamin ada memerah gitu," ujar ZL.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com