Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dita Mengaku Tak Hanya Sekali Dianiaya Masinton

Kompas.com - 01/02/2016, 14:50 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dita Aditya (27) disebut tidak hanya sekali mengalami penganiayaan dari Masinton Pasaribu. Dita merupakan staf ahli anggota Komisi III DPR RI tersebut.

Direktur LBH Apik Jakarta Ratna Bataramunti mengatakan Dita juga dianiaya Masinton tahun lalu.

Dari keterangan Dita, ujar Ratna, Masinton pernah melakukan kekerasan kepada stafnya itu pada 17 November 2015.

"Kejadian pertama itu di apartemen Dita di Cawang. Dia (Dita) didatangi lalu dicekik, barang-barangnya. HP itu sampai dibanting dan dirusakin," kata Ratna di kantor LBH Apik di Jakarta Timur, Senin (1/2/2016).

Ratna memaparkan, pada peristiwa pertama, penyebab pemukulan itu hampir sama, yakni Masinton tidak bisa menghubungi Dita.

"Jadi hanya karena tidak bisa dihubungi. Padahal dia sudah ambil cuti ada tugas kuliah," ujar Ratna.

Dita memang diketahui tengah mengambil kuliah S2 di Trisakti.

Pada kali pertama penganiayaan terjadi, lanjut Ratna, kasus itu tidak diperpanjang lantaran kedua pihak menyelesaikan secara damai.

Dita mengaku dipukul lagi oleh Masinton pada 21 Januari 2016 lalu. Ia kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Jatinegara.

Ratna mengatakan, kekerasan kedua terjadi ketika sedang nongkrong dengan sesama kader Nasdem di Cikini.

"Jadi dia itu harus pulang, ngapain nongkrong sampai malam. Enggak boleh hangout dengan teman-temannya," ujar Ratna.

Setelah pemukulan itu, Masinton sempat mendatangi rumah sakit tempat Dita dirawat.

"Dia mengunjungi rumah sakit, ada buktinya dia mengaku tidak akan mengulangi ketiga kali," ujar Ratna.

Masinton membantah tuduhan itu. "Kalau dibilang saya mukul, enggak benar banget itu," kata Masinton saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (30/1/2016) malam.

Kendati demikian, Masinton mengakui adanya insiden yang menyebabkan Dita mengalami luka memar di bagian wajahnya.

[Baca: Masinton Bantah Pukuli Staf Ahlinya]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com