Syakir mengatakan, secara umum, PKS menghargai kandidat cagub mana pun meski datang dari jalur independen.
"Sejauh undang-undang memperkenankan dan syarat dipenuhi, kenapa tidak?" kata Syakir ketika dihubungi, Kamis (10/3/2016).
Ia tidak melihat calon independen sebagai upaya melakukan penghilangan peran partai politik atau deparpolisasi. Syakir mengatakan, selama Ahok dan Heru maju dengan membawa persyaratan yang sesuai dengan undang-undang, tidak ada yang salah dari keputusan itu.
"Menurut hemat saya, ini adalah hak para kandidat untuk berkompetisi," ujar Syakir.
PKS sendiri belum mengumumkan siapa jagoan yang akan diusung partai itu dalam Pilkada DKI Jakarta. Syakir menjanjikan pengumuman akan dilakukan secepatnya.
Dia berharap semua tokoh yang muncul dalam pilkada bisa mengantar Jakarta menemukan pemimpin terbaik.
"Mudah-mudahan warga Jakarta akan mendapatkan pemimpin terbaik yang membawa Jakarta menjadi lebih baik lagi," kata Syakir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.