Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernah Jadi Ketua Tim Angket DPRD, Ongen Akan Mati-matian Bela Ahok

Kompas.com - 26/03/2016, 17:56 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku menjalin hubungan baik dengan Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Mohamad "Ongen" Sangaji.

Meskipun sebelumnya, Ongen merupakan Ketua Panitia Tim Angket DPRD DKI Jakarta. Tim angket saat itu mempermasalahkan etika Basuki atau Ahok dalam pembahasan APBD DKI 2015.

"Kata Pak Wiranto (Ketua Umum Partai Hanura), ketua kami di DPD DKI itu agak kasar karena petinju. Tapi kalau sudah membela yang benar, akan membela mati-matian,dan kami ada Pak Ongen yang akan membela mati-matian," kata Ahok yang disambut sorak sorai riuh pengurus Partai Hanura, saat deklarasi dukungan Hanura kepada Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2017, di Kantor DPP Hanura, Jakarta Pusat, Sabtu (26/3/2016).

Selain itu, ia pun mengaku pernah merasa tidak enak mendengar pernyataan Wiranto kepada Ongen.

(Baca: Cerita Ahok Tolak Ajakan Wiranto Masuk Hanura)

"Pak Wiranto bilang, 'itu gubenurmu kalau kasarnya itu ampun lho. Tapi kalau sama saya baik banget'," kata Ahok terkekeh.

Ahok kemudian menceritakan pengalamannya ketika akan menggusur pemukiman liar di Kampung Pulo, Jakarta Timur. Saat itu, ada seorang ulama datang ke kantornya dan ingin mendapat penjelasan dari Ahok perihal penertiban Kampung Pulo.

Mantan Bupati Belitung Timur itu pun menjelaskan padanya terkait kebijakannya.

"Beliau mengatakan, 'Oh Pak Ahok itu seperti buah duren. Cuma luarnya saja kasar dan tajam, tapi dalemnya dagingnya enak'," ujar Ahok yang disambut tepuk tangan tamu undangan.

(Baca: Partai Hanura Resmi Dukung Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2017)

Partai Hanura sebelumnya resmi mendeklarasikan dukungannya untuk Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Partai Hanura memiliki 10 kursi di DPRD DKI Jakarta.

Sementara sebelumnya, Ahok telah mendapat dukungan dari Partai Nasdem yang memiliki 5 kursi di DPRD DKI Jakarta. Jika dijumlahkan, total dukungan kepada Ahok di DPRD sudah mencapai 15 dari 106 kursi.

Di sisi lain, Ahok tetap akan maju melalui jalur independen bersama relawan pendukungnya "Teman Ahok".

Kompas TV Kata Ahok Soal Dukungan Hanura
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com