Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan di Jakarta Masih Lengang

Kompas.com - 11/07/2016, 10:09 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sehari setelah libur Lebaran berakhir, Senin (11/7/2016), jalan di Jakarta masih lengang.

Belum tampak kemacetan di sejumlah ruas jalan Ibu Kota. Menurut pantauan Kompas.com di Jalan Tentara Pelajar, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada pukul 07.30 WIB, tidak tampak kemacetan di ruas jalan tersebut.

Padahal, kemacetan di jalur tersebut kerap menjadi momok bagi pengendara yang melintas. Laju kendaraan yang melintasi jalan tersebut biasanya tak lebih dari 10 kilometer/jam.

(Baca juga: Puluhan PNS Kota Bekasi Terlambat pada Hari Pertama Masuk Kerja Usai Lebaran)

Namun, hari ini, jalan tersebut cukup lengang. Kondisi serupa juga tampak di kawasan Pejompongan, tepatnya di Jalan Penjernihan 1 pada pukul 07.40 WIB.

Kawasan tersebut terkenal dengan kemacetan saat pagi hari. Namun, pada hari ini, tak tampak antrean kendaraan di kawasan tersebut.

Kendaraan pun dapat melenggang dengan bebas. Memasuki kawasan Pasar Tanah Abang pada pukul 08.10 WIB, para pengendara juga terbebas dari macet.

Kawasan Pasar Tanah Abang yang merupakan pusat grosir terbesar di Asia Tenggara itu masih sepi. Belum ada kemacetan yang tampak di sana. 

Padahal, pada hari biasa, mulai pukul 08.00 WIB, kawasan itu sudah disesaki oleh kendaraan, baik angkutan umum maupun kendaraan pribadi.

KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA Kondisi di Jalan Tentara Pelajar, Palmerah, Jakarta usai libur Lebaran, Senin (11/7/2016).
Jalan yang lengang juga terlihat di daerah Kwitang, tepatnya di Jalan Prapatan, pukul 08.30 WIB.

Biasanya, jalan tersebut kerap dipadati oleh kendaraan yang menuju ke kawasan Senen dan Jakarta Timur atau Jakarta Utara.

(Baca juga: Jakarta Kembali Bergeliat Pascalibur Lebaran)

Pada hari ini, antrean kendaraan hanya tampak di sekitar lampu lalu lintas. Kondisi serupa terlihat di kawasan Jakarta Utara, tepatnya di Jalan Laksamana Yos Sudarso pada pukul 08.45 WIB. Belum ada kemacetan di ruas jalan tersebut.

Tak tampak truk kontainer yang biasanya melintasi jalan tersebut. Jalan Yos Sudarso tampak lengang dan didominasi kendaraan pribadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com