JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik angkat bicara soal wacana pembentukan koalisi 7 partai yang diberi nama Koalisi Rakyat Jakarta.
Menurut Taufik, wancana ini sama dengan konsep koalisi gemuk yang beberapa waktu lalu pernah ia lontarkan.
Ketujuh partai yang dimaksud adalah PDI-P, Gerindra, PKS, Demokrat, PPP, PKB, dan PAN.
Taufik mengatakan, semua pengurus partai tersebut di tingkat DPD Jakarta sudah memiliki pemikiran yang sama.
Hanya, kepastian soal koalisi 7 partai ini masih menunggu keputusan dewan pengurus pusat (DPP) masing-masing partai.
"Semuanya kan tinggal menunggu DPP masing-masing saja," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Selasa (12/7/2016).
(Baca juga: Partai Gerindra Pastikan Ajukan Cagub jika Tak Koalisi dengan PDI-P dalam Pilkada DKI)
Taufik mengatakan, komunikasi yang berkaitan dengan penjajakan koalisi masih terus dilakukan.
Taufik mengaku sudah diberi tahu pengurus PDI-P secara lisan mengenai undangan halalbihalal yang rencananya digelar dalam waktu dekat.
"Kemarin itu kan kami juga buka puasa bersama. Buka puasa dan halalbihalal itu bagian proses koalisi juga," ujar Taufik.
Sebelumnya, bakal calon gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, memprediksi ada 7 partai yang sepandangan untuk mengajukan calon alternatif dan bukan mendukung calon independen. Ketujuh partai tersebut berpotensi membentuk koalisi.
(Baca juga: PDI-P Diprediksi Tidak Masuk Hitungan "Koalisi Rakyat Jakarta" Versi Sandiaga)