JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berkomentar soal kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan palsu yang muncul di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Basuki atau Ahok bingung bahwa ada warga yang tertipu dan mendapatkan kartu BPJS palsu.
Ahok mengatakan, pendaftaran BPJS Kesehatan mudah dan bisa dilakukan secara online.
"Ngapain kamu bikin kartu BPJS palsu? Orang sistem kita online kok," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (26/7/2016).
Di Jakarta, kata Ahok, warga bisa mendapatkan pengobatan gratis di puskesmas tanpa menggunakan BPJS Kesehatan. Pengobatan di puskesmas juga gratis dengan Kartu Jakarta Sehat (KJS).
"Sebetulnya kamu enggak usah pakai BPJS palsu juga gratis kok," ujar Ahok.
Sebuah rumah sakit di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menemukan kartu BBPJS Kesehatan palsu dari seorang calon pasien pada Kamis lalu. Kartu BPJS Kesehatan palsu itu ditemukan dari seorang warga yang hendak berobat di Rumah Sakit Cibabat, Cimahi.
Direktur Utama Rumah Sakit Cibabat Trias Nugrahadi menjelaskan, kartu BPJS palsu itu mirip dengan kartu BPJS Kesehatan asli. Namun nomor dan barcode (kode batang) pada kartu BPJS Kesehatan yang palsu tak terbaca oleh sistem sehingga proses pembayaran tak bisa dilakukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.