Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerelaan "Teman Ahok" Jadi Penentu Ahok Pilih Jalur Parpol

Kompas.com - 27/07/2016, 21:50 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok telah resmi mendeklarasikan diri untuk maju melalui jalur partai politik (parpol) pada Pilkada DKI 2017.

Pengamat politik dari Charta Politika, Yunarto Wijaya, menilai bahwa pilihan yang diambil Ahok secara samar-samar sebenarnya telah terlihat ketika kelompok pendukung Ahok "Teman Ahok" menyatakan, mereka menyerahkan kepada Ahok untuk memilih kendaraan politiknya sendiri pada Pilkada mendatang.

Teman Ahok merupakan relawan pendukung Ahok maju menjadi calon gubernur DKI Jakarta melalui jalur independen.

Yunarto mengatakan, jika Teman Ahok sampai sekarang tetap teguh agar Ahok maju melalui jalur independen, bisa jadi Ahok akan berpikir keras untuk memutuskan pilihannya.

"Tanda jika Ahok maju melalui jalur partai bukan ketika dia bersuara, tapi ketika Teman Ahok mulai berbicara kebebasan ke Ahok untuk menggunakan kendaraan politik manapun. Sebenarnya bisa jadi Ahok berpikir 1.000 kali untuk ambil jalur partai jika Teman Ahok tidak merelakannya," ujar Yunarto saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/7/2016).

Faktor lain adalah adanya aturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang menyatakan proses verifikasi faktual untuk dukungan calon gubernur dari jalur independen dilakukan secara singkat.

Menurut Yunarto, aturan ini kemungkinan bisa membuka ruang adanya politisasi. Belum lagi serangan-serangan dari lawan politik Ahok yang diperkirakan akan makin gencar.

Yunarto menyebut kemudahan proses kampanye juga diduga merupakan salah satu alasan mengapa Ahok memilih jalur parpol.

Sejauh ini ada tiga parpol yang mendukung Ahok yaitu Golkar, Hanura, dan Nasdem. Sebelum adanya dukungan dari ketiga parpol itu, Ahok berencana untuk maju melalui jalur independe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com