JAKARTA, KOMPAS.com - Komunitas relawan pendukung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk Pilkada DKI Jakarta 2017, yakni Pro Risma, Projo Jakarta Pusat, dan Risma Dahsyat, membantah telah melakukan kegiatan politik di kawasan car free day (CFD), Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (18/9/2016).
(Baca juga: Pendukung Yakin 90 Persen PDI-P Akan Usung Risma Jadi Cagub DKI)
Relawan itu melakukan aksi dengan membentangkan spanduk yang berisi dukungan terhadap Risma.
"Kami ini kan kegiatannya jalan sehat dari Bundaran HI ke patung kuda, balik lagi ke Bundaran HI, bukan kegiatan politik," kata Ketua Pro Risma, Aidil Fitri.
Pandangan yang sama disampaikan oleh Ketua Risma Dahsyat, I Ketut Guna Artha.
Ia mengatakan, kegiatan mereka itu hanya menyampaikan pikiran dan gagasan warga yang menginginkan Risma memimpin Ibu Kota.
"Politik bukan hanya hitam di atas putih dan kami juga tidak pakai seragam, jadi kami mengalir saja," kata Ketut.
(Baca juga: Kelompok Relawan Deklarasi Mendukung Risma Jadi Cagub DKI)
Tidak tampak personel satpol PP maupun petugas Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta yang menertibkan kegiatan mereka.
Berdasarkan Peraturan Daerah khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 2 Tahun 2005 tentang Pengendalian Pencemaran Udara, car free day digelar untuk pemulihan mutu udara.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melarang adanya kegiatan politik di area CFD.