JAKARTA, KOMPAS.com - Mud (28), yang diduga telah memutilasi bayi laki-lakinya yang berinisial A (1) di kontrakannya di Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Minggu (2/10/2016), dikenal sebagai orang yang tidak punya masalah dan baik-baik saja oleh para tetangga.
"Setahu saya, sehari-hari baik-baik saja. Saya tuh malah kaget," kata Ketua RT 04 RW 10, Suyadi, di kediamannya, Senin (3/10/2016).
Suyadi menuturkan, Mud dan keluarganya baru tinggal di kontrakan tersebut sekitar dua bulan. Sebelum tinggal di kontrakan, Mud tinggal bersama orangtuanya yang juga tak jauh dari kontrakannya.
"Sore lewat sini bawa anaknya dua, ke rumah orangtuanya. Kayak orang biasa aja," kata dia.
Salah satu tetangga Mud, Abdul Rohman (33), mengatakan, Mud dikenal sebagai orang yang pendiam. Dia tidak pernah terlihat depresi.
"Enggak kelihatan (depresi). Kami mau lihatnya gimana, dia orangnya pendiam. Kalau ketemu, namanya kenal, ya negur. Tapi ya cuma sekadarnya aja," kata Abdul.
Hal yang sama diungkapkan tetangga Mud yang lain, yaitu Maryam (54). Mud dikenal baik-baik saja. Namun, Mud sempat bercerita suaminya tidak pulang selama dua hari.
"Kan dia bilang, suaminya katanya Sabtu-Minggu enggak pulang. Kesel kali," tutur Maryam di sekitar kontrakan Mud.
Saat ini, kondisi kontrakan Mud kosong. Polisi telah memasang garis polisi di depan rumah tersebut.
Mud diduga memutilasi anaknya karena mengalami stres. Saat ini Mud dibawa ke Rumah Sakit Said Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur, untuk menjalani pemeriksaan psikologis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.