Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN Pastikan "Permen Jari" Tidak Mengandung Narkoba

Kompas.com - 17/10/2016, 17:59 WIB
David Oliver Purba

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Badan Narkotika Nasional (BNN) memeriksa makanan "Permen Jari" yang diduga mengandung narkoba. Makanan berpemanis itu sempat disebut membuat seorang anak di Ciledug tidur selama lima jam setelah memakannya.

Kepala Bagian Humas BNN Slamet Riyadi menjelaskan, pemeriksaan dilakukan setelah informasi yang menyebut permen tersebut mengandung narkoba menjadi viral di media sosial.

Slamet menyampaikan, pihaknya telah mengambil sejumlah sampel dan memeriksa permen itu di laboratorium. Hasilnya tidak ditemukan kandungan narkoba dalam permen tersebut.

"BNN melakukan pengujian. Hasilnya bahwa tidak ditemukan kandungan narkotika pada permen jari yang dimaksud," ujar Slamet, saat dikonfirmasi Senin (17/10/2016).

Slamet meminta masyarakat tidak resah terkait isu yang beredar tentang Permen Jari mengandung narkoba.

"Namun demikian, masyarakat harus tetap waspada terhadap ancaman narkotika yang saat ini muncul dalam berbagai bentuk dan jenis," ujar Slamet.

PT Rizky Abadi Jaya Anugerah selaku importir produk makanan ringan Permen Jari membantah produk permen tersebut mengandung narkoba. Direktur PT Rizky Abadi Jaya Anugerah Lidia Kurniawati mengatakan, pihaknya telah melakukan pengujian sebelum produk tersebut dipasarkan.

Bukti pengujian tersebut adalah sertifikat kesehatan dari Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, sertifikat dari laboratorium Pemda DKI, sertifikat dari labaoratorium Tufnord, serta sertifikat ISO untuk kelayakan pabrik.

Pihak perusahaan juga telah mendatangi puskesmas di Ciledug yang menurut informasi telah mendapat aduan oleh korban. Pihak puskesmas menyampaikan bahwa tidak pernah ada laporan seperti yang dimaksud.

(Baca: Importir "Permen Jari" Merasa Jadi Korban Persaingan Bisnis)

Kompas TV BPOM: Hasil Uji Laboratorium, Permen Jari Negatif Narkoba
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com