Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Main Basket Langsung Memasukkan Bola, Relawan Sebut "Tanda-tanda Nih"

Kompas.com - 24/10/2016, 16:27 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur DKI Jakarta yang diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera, Anies Baswedan bersama Sandiaga Uno mendatangi relawan pendukungnya, di Jalan KH Abdulah Syafei, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (24/10/2016).

Dalam kesempatan ini Anies tiba sekitar pukul 15.25 ke relawan pendukungnya yang menamakan diri Komunitas Jakarta Tersenyum.

Anies terlihat tiba mengenakan pakaian kemeja putih lengan panjang, celana dan sepatu berwarna hitam. Anies terlihat tersenyum lalu masuk sambil menyalami sejumlah anggota timnya.

Sekitar lima menit berselang tiba Sandiaga Uno yang datang mengenakan baju yang sama dengan Anies, namun memakai celana berwarna krem. Sandiaga terlihat santai sambil masuk ke dalam.

Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandiaga, Mardani Ali Sera, memeperkenalkan pemilik rumah adalah salah satu relawan Anies-Sandiaga bernama Barlian. Sosok relawan tersebut dinilai sejalan dengan visi misi Anies-Sandiaga.

"Kerja (Barlian) sudah banyak membuat orang Jakarta bahagia. Jadi sangat cocok dengan (slogan) maju kotanya, bahagia warganya," kata Mardani, di lokasi, Senun sore.

Waktu semakin mepet jelang jadwal KPU pukul pukul 16.00 WIB. Namun, Anies dan Sandi masih menyempatkan diri mengunjungi lokasi lapangan basket, yang jaraknya sekitar 30 meter dari rumah relawannya.

Pada kesempatan itu, Anies mencoba melempar bola basket di sekitar titik free throw. Yang mengejutkan sekali lemparan bola Anies langsung masuk. Sontak para pendukung yang ikut menyaksikan bersorak ramai. Sandiaga pun sampai memuji Anies.

"Pak Anies sekali lemparan langsung masuk," ujar Sandiaga. "Tanda-tanda nih," kata seorang tim Anies-Sandiaga.

Anies mengaku dirinya sering bermain, khususnya basket dan sepak bola. "Lho saya sering main basket, biasa main bola. Masa semua harus saya ceritain," kata Anies bercerita ke awak media. (Baca: Konsep Anies Tata Kampung Kumuh dan Pasar Tradisional di Jakarta)

Keduanya langsung berjalan menggunakan mobil menuju Balai Sudirman, lokasi penetapan calon oleh KPU DKI. Sebelumnya, KPU DKI Jakarta pada Senin (24/10/2016) ini akan menetapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang memenuhi persyaratan pada Pilkada DKI 2017.

Penetapan cagub-cawagub akan dilakukan di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan, pukul 16.00 WIB.

Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan, setelah cagub-cawagub ditetapkan, Polda Metro Jaya akan melakukan simbolisasi pengamanan untuk masing-masing pasangan cagub-cawagub. Aktivitas mereka selanjutnya akan dikawal polisi.

Kompas TVAnies Baswedan: Jakarta Maju dengan Pendidikan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com